BANTUL (KRJogja.com) - Komplotan pemuda bermotor bertindak brutal dengan melakukan pelemparan dan pembacokan di simpang empat ringin Terong, Dlingo Bantul, Selasa (4/7/2017) dinihari. Seorang warga menjadi korban luka dibacok pedang.
Kapolsek Dlingo AKP Sarjono SH didampingi Kanit Reskrim Polsek Dlingo Iptu Suyanto SH, mengatakan, dalam kasus tersebut kelompok penyerang sudah mempersiapkan diri untuk berbuat onar di Dlingo Terong Dlingo Bantul. "Mereka itu sengaja menyerang hal itu dibuktikan dengan persiapan di sebuah bengkel di Jolosutro Piyungan Bantul. Padahal warga sama sekali tidak pernah punya masalah dengan kelompok itu," ujar Sarjono.
Dijelaskan, sebelum kelompok dengan jumlah banyak datang. Sebenarnya sudah dua kali dari kubu pelaku memancing keributan di daerah Terong Dlingo Bantul. Namun malam itu warga sama sekali tidak terpancing dan membiarkan pelaku kabur menuju Jalan Cino Mati.Â
Komplotan Bersenjata 'Ngisruh' di Dlingo, Dimas Ambruk Dibacok
'Ngisruh' di Dlingo, Komplotan Ini Juga Beraksi di Klaten
Sementara saksi Noven Rusli Afan mengatakan, peristiwa penyerangan terjadi sangat cepat. Karena pagi itu sedang berada di tepi jalan , dari arah jalan Cino Mati langsung datang orang bersepeda motor langsung melempar batu dan menyerang pakai pedang. Sedang keterangan dari korban Dimas, mengungkapkan malam baru saja menonton voli. Tiba tiba datang rombongan melakukan penyerangan dengan senjata tajam jenis pedang dan lemparan batu. "Saya lihat sendiri pelaku menghunus pedang kemudian dibacokan ke kepala saya. Setelah itu saya ambruk," ujar Dimas. (Roy)