BANTUL (KRjogja.com) - Kekosongan blangko e-KTP terjadi di Kabupaten Bantul. Kekosongan ini terjadi sejak Oktober 2016 silam sehingga mengakibatkan pencetakan e-KTP bagi sekitar 684.301 warga menjadi terhambat.
"Blangko kosong tidak hanya terjadi di Bantul saja, tetapi hampir di seluruh daerah. Kami sudah meminta blangko ke pusat, namun belum mendapatkan blangko lagi," ujar Sekretaris Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Bantul, Toyib Hamidi, Rabu (18/01/2017).
Toyib menambahkan, Disdukcapil sebelumnya mendapatkan kiriman 116.706 blangko. Dari sekian itu sudah digunakan untuk mencetak e-KTP sebanyak 110.470 blangko. Sementara blangko yang rusak ada 6.236.
Berdasarkan data, hingga 25 Desember 2016 lalu sudah ada 684.301 warga wajib KTP yang melakukan perekaman KTP. Sementara data total warga wajib KTP ada sebanyak 697.089 orang. (Aje)