Krjogja.com - BANTUL - Al Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK) memang lebih dikenal sebagai gerakan dakwah dan kaderisasi. "Itu betul, tapi ada satu hal sering terlewatkan yakni tajdid atau pembaharuan. Gerakan pembaharuan harus dilakukan. Gerakan pikiran pembaharuan humanisme dan iptek, misalnya seperti yang disampaikan saat pengukuhan Guru Besar Prof Dr Muchlas MT belum lama ini," ujar Prof Dr Haedar Nashir MSi, Ketua Umum PP Muhammadiyah saat Pelantikan Prof Dr Muchlas MT sebagai Rektor Universitas Ahmad Dahlan (UAD) masa jabatan 2023 - 2027 di Aphitarium lantai 9 Kampus Utama UAD, Ringroad Selatan Bantul, Senin (09/10/2023).
Prof Dr MuchlaS MT dilantik Prof Dr Bambang Setiaji MSi selaku Ketua Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah. Sebelumnya pelantikan dilakukan pembacaan Surat Keputusan Pimpinan Pusat Muhammadiyah tentang pengangkatan Rektor UAD masa jabatan 2023 -2027. Setelah itu penandatanganan berita acara pelantikan Rektor UAD dilakukan Prof Dr Muchlas MT, Prof Dr Bambang Setiaji MSi dan Prof Dr Haedar Nashir MSi. Tampak hadir dan memberi sambutan Prof drh Aris Junaidi PhD selaku Plt Kepala Lembaga Layanan Dikti Wilayah V.
Baca Juga: Sumbu Filosofi Jadi Warisan Budaya Dunia, Pelaku Jasa Wisata Buat Paket Pendukung
Menurut Haedar Nashir, selama Prof Dr Muchlas pada periode sebelumnya mampu membawa UAD sebagai perguruan tinggi dengan predikat Unggul. "Pak Muchlas mampu membawa pada kemajuan yang signifikan, capaian yang cukup membanggakan. Hal bisa dilakukan karena kerja keras," ujarnya.
Sedangkan Prof Dr Muchlas dalam sambutan antara lain mengatakan, menjadi Rektor UAD periode kedua sungguh merupakan amanah harus dijalankan dengan tetap bekerja keras semua lini. "Kami tetap meminta bimbingan, arahan dan dukungan agar UAD tetap unggul dan berkemajuan," ucapnya.
Pada bagian lain, Rektor UAD dalam kesempatan itu menyampiakan proyeksi ke depan 2023 - 2027, baik itu Al Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK), kerja sama UAD dalam negeri maupun luar negeri, peningkatan SDM dan tata kelola universitas yang baik. "Tata kelola universitas yang transparan, efektif dan efesien," ujarnya.
Baca Juga: Sedekah Air Pakai Sampah Road to Rakernas LDII 2023
Sementara itu, Prof drh Aris Junaidi PhD dalam sambutan mengatakan, dirinya yakin terpilihnya Prof Dr Muchlas MT kedua kalinya pasti sudah melalui proses demokrasi yang cukup panjang. "Kami dari LLDikti akan mengawal dan memonitor selama 4 tahun ke depan agar UAD tetap menjadi PT yang Unggul dan inovatif. Kami titip, UAD harus tetap menjaga kualitas jadi PT yang Unggul." tandasnya.(Jay)
