Krjogja.com, BANTUL - Kalurahan Srigading Sanden Bantul mengembangkan wisata ,diantaranya wisata Kano Banyu Aji Baran Srigading di jalan Samas yang memanfaatkan aliran Sungai Winongo Kecil.
Destinasi wisata baru yang dibuka sejak Agustus 2023 kini pengunjungnya mulai mengalir, tetapi untuk sementara hanya dibuka setiap hari Sabtu dan Minggu.
Menurut Lurah Srigading Sanden Bantul, Ir H Prabowo Sugondo, Kamis (12/10/2023) sebenarnya kalurahan Sriganing ini tahun 2021 sudah menjadi desa maritim, juga desa prima dan desa budaya.
Tahun 2023 menerima dana keistimewaan lewat Bantuan Keuangan Khusus (BKK) dengan swakelola Tim Pengelola Kegiatan (TPK) senilai Rp 450 juta.
Baca Juga: Pertama Kali di Bantul, Peluncuran Kampung Keluarga Berkualitas se Sewon
Dari dana tersebut dimanfaatkan untuk budidaya perikanan Rp 200 juta dan untuk pengembangan pariwisata Rp 450 juta. Yakni untuk pengadaan 21 perahu kano guna mendudung wisata air sungai di aliran sungai Winongo Kecil.
"Sebanyak 21 perahu kano ini harus segera didistribusikan ke tiga wisata kano di Baran, Pengklik dan Celep. Jumlahnya tidak harus sama dibagi tiga, tetapi mana yang berpotensi. Karena pengadaan kano untuk wisata ini harus bisa mengembangkan perekonomian masyarakar," papar Lurah Srigading.
Sementara Koordinator wisata Banyuaji Baran, Budiman mengatakan, terbentuknya wisata kano di perairan sungai Winongo Kecil muncul ketika diadakan pelatihan SAR yang diikuti warga Baran dan sekitarnya. Dari ketrampilan SAR tersebut, warga sepakat memanfaatkan sungai Winongo dijadikan objek wisata kano.
Baca Juga: PJU di Jalan Nasion Padam, Pemkab Karanganyar Kena Damprat
"Objek wisata Banyuaji ini dilaunching Agustus 2023 lalu, tetapi untuk sementara hanya dibuka setiap hari Sabtu dan Minggu," katanya. Pengunjungnya rata- rata 40 orang . Ada yang berasal dari Magelang.
Untuk area wisata Kano ini memanfaatkan aliran sungai Winongo Kecil sepanjang 1 Km dari jembatan Merah sampai Dam Samas. Pengunjung bisa menikmati naik perahu kano dengan harga promo setiap orang Rp 10.000.
Baca Juga: Di Busan Film Festival 2023, BMK Kemendikbudristek Dorong Konten Indonesiana.TV Tembus Pasar Dunia
Sementara pengunjung yang perutnya lapar, tidak perlu pergi jauh- jauh dari lokasi wisata kano. Karena tak jauh dari lokasi tersebut sudah ada warung bebek goreng Pak Plenteng. (*)