Tawuran Pelajar di Imogiri, yang Terlibat Dikenakan Wajib Apel Sebulan Penuh

Photo Author
- Rabu, 15 Mei 2024 | 12:10 WIB
Petugas Polsek Imogiri menyampaikan pesan kepada para orang tua siswa yang terlibat tawuran.  (Foto: Judiman)
Petugas Polsek Imogiri menyampaikan pesan kepada para orang tua siswa yang terlibat tawuran. (Foto: Judiman)



KRjogja.com - BANTUL - Tawuran pelajar yang melibatkan kelompok siswa dari SMP 2 Jetis dengan kelompok siswa SMP Muhammadiyah Imogiri terjadi di Jln Makam Raja-raja Imogiri, padukuhan Ngancar Karangtalun Imogiri ,Selasa (14/5/2024).

Menurut Kasi Humas Polres Bantul AKP I Nengah Jeffry , kejadian tersebut berawal ketika kelompok siswa SMP Muhammadiyah Imogiri sedang istirahat sambil nongkrong di pinggir jalan tidak jauh sekolahan.

Saat itu datang kelompok siswa SMP 2 Jetis dari arah timur sambil memblayer sepeda motornya dan memutar-mutarkan gesper di atas kepalanya serta menggasrukkan stantar dobelnya di aspal jalan.

Baca Juga: Puluhan Perusahaan Siap Rekrut Talenta Muda melalui Job Fair UAJY

Kemudian dari rombongan SMP 2 Jetis ada yang melempar pecahan batako mengarah pada kelompok SMP Muhammadiyah Imogiri mengenai tangan salah satu siswa yang berusaha menangkisnya.

Setelah melempar pecahan batako, rombongan SMP 2 Jetis melaju ke barat, tetapi tak lama kemudian rombongan SMP 2 Jetis tersebut putar balik lagi melewati jalan depan SMP Muhammadiyah Imogiri melakukan penyerangan lagi. Tetapi siswa SMP Muhammadiyah berusaha melakukan perlawanan.

Beruntung kejadian tersebut segera diketahui oleh petugas Polsek Imogiri, sehingga bisa segera diredam sebelum terjadi tawuran yang lebih parah. Kemudian kelompok siswa SMP 2 Jetis kabur.

Baca Juga: Marvelous May SCH Hadirkan Ragam Event Skala Nasional dan Program Meriahkan HUT Sleman ke-108

Petugas Polsek Imogiri langsung melakukan pengejaran dan berhasil mengamankan 4 siswa SMP 2 Jetis.

Polisi juga minta kepada kepala sekolah dan guru untuk mendatangkan siswa yang terlibat dalam menyerangan di SMP Muhammadiyah Imogiri bersama orang tuanya. Ada 16 siswa yang datang ke Polsek Imogiri untuk menjalani pemeriksaan.

Bagi mereka yang terlibat sepeda motornya dikenakan Tilang dan menjalani wajib apel selama sebulan penuh, serta membuat pernyataan tidak akan mengulangi
perbuatan yang di depan orang tua dan guru. (Jdm)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ary B Prass

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Gelar Budaya 2025 di SMA N 1 Pundong

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:30 WIB

Decimal Fest 2025, Jembatan Bank BPD DIY Raih Gen Z

Minggu, 14 Desember 2025 | 06:42 WIB

3.393 PPPK Paruh Waktu di Bantul Dilantik

Jumat, 12 Desember 2025 | 14:00 WIB
X