Krjogja.com - BANTUL - Baznas Kabupaten Bantul bersama KUA Sedayu menyalurkan bantuan modal kepada 5 pelaku usaha kecil dan menengah (UKM), yaitu Siami (usaha roti bakar), Sudarsih (usaha gorengan), Tri Wijiarsih (usaha perabotan), Muhadi (usaha jasa photo copy) dan Muslikun (usaha jual pisang).
Penyerahan dilakukan Kepala KUA Sedayu Agus Ismarwanto dan Wakil Ketua Baznas Bantul, Syahroini Djamil di KUA Sedayu, Kamis (5/12).
Agung Ismarwanto menjelaskan, program ekonomi umat merupakan salahsatu program yang didorong di KUA revitalisasi dengan bermitra bersama lembaga terkait.
Program tersebut bertujuan untuk memberikan tambahan modal bagi pelaku usaha. Ia berharap dengan modal usaha tersebut para penerima manfaat dapat mengembangkan usaha yang dijalankan.
“Program pemberdayaan ekonomi umat ini dapat disosialisasikan kepada pelaku usaha di wilayah Sedayu, sehingga masyarakat kalangan <I>aghniya’<P> atau orang-orang kaya dapat berpartisipasi untuk membayar zakat, infaq dan shodaqoh melalui Baznas,” jelasnya.
Syahroini Djamil menambahkan, Baznas Bantul berkomitmen untuk bermitra dengan lintas instansi dalam mengoptimalkan pengelolaan dana zakat. Ia juga menyampaikan dorongan agar UPZ Sedayu bisa bentuk kepengurusan.
"Saya mengharapkan UPZ Sedayu dapat diaktifkan kembali. Nantinya dari UPZ Sedayu bisa sinergi bersama Baznas Bantul dalam pentasyarufan pada mustahiq".
Salahsatu penerima manfaat Sudarsih menyampaikan rasa syukur atas bantuan modal usaha yang diberikan, sehingga menambah semangat dalam berwirausaha. (Fie)