KRJogja.com - BANTUL - Gerakan Pramuka Kwartir Cabang ( Kwarcab ) Bantul menyelenggarakan Perjalanan Tanggap Hari Pahlawan Perwira Swadaya ( Petapa Wiradaya ) XXXVI Tahun 2024, Sabtu ( 14/12 ). Dengan mengetengahkan tema Teladani Pahlawanmu Cintai Negerimu.
Diikuti 270 peserta putri terdiri 26 regu dan 280 peserta putra terdiri 29 regu, yang semuanya dari Penegak dan Pandega perutusan Gugus Depan (GD) / Sekolah se Kwarcab Bantul.
Baca Juga: Liburan Akhir Tahun, Ini 4 Bonbin Selain Gembira Loka Jogja yang Layak Dikunjungi Wisatawan
Keberangkatan dari Gubug Pramuka dilepas oleh Kepala Dinas Dikpora Bantul, Nugroho Eko Setyanto SSos MM mewakili Bupati Bantul dan Emi Masruroh SPd.
Hujan tidak menjadi halangan bagi peserta yang dari pemberangkatan dan selama perjalanan diguyur hujan.
Rute perjalanan Petapa Wiradaya XXXVI 2024 start dari Gubung Pramuka Jln Jenderal Soedirman Bantul Kota- Pajangan- Sedayu - bermalam di Memorial Musium Jenderal MH Soeharto- kembali Sedayu- Kasihan- Pajangan- Bantul- Gubug Pramuka.
Baca Juga: Maliq & D'Essentials Rilis Single 'Senja Teduh Pelita' Versi Unplugged Wujud Syukur Sukses 2024
"Atas nama pemerintah Kabupaten Bantul, saya menyampaikan apresiasi kepada Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Bantul yang telah melaksanakan kegiatan yang memiliki peran strategis dalam membangun jiwa patriotisme dan semangat bela negara ini, dengan meneladani perjuangan para pahlawan," papar Nugroho mewakili Bupati Bantul.
Kepala Dikpora Bantul juga berharap dan mengajak anggota Gerakan Pramuka sebagai generasi muda, jangan melupakan sejarah, juga jangan tercabut dari akar kesejarahan yang pernah dilalui bangsa Indonesia.
Karena itu Gerakan Pramuka memiliki peran yang strategis, menjadi salah satu gerakan yang terus mengingatkan kembali sejarah perjuangan bangsa Indonesia .
Sementara Ketua Sanggar Kerja Kwarcab Bantul Taufik Abdul Aziz melaporkan, diselenggarakan Petapa Wiradaya ini dengan maksud untuk memberikan wawasan kepada Pramuka tingkat Penegak dan Pandega agar selalu mengenang jasa para pahlawan yang telah gugur demi memperjuangkan bangsanya. ( Jdm )