PPAM Bambanglipuro adakan Pengajian Akbar : Bersedekah Bukti Keimanan Kita Kepada Allah

Photo Author
- Senin, 16 Desember 2024 | 09:35 WIB
 Ustad Ikwan Ahada saat memberikan tausyiyah  (Abrar)
Ustad Ikwan Ahada saat memberikan tausyiyah (Abrar)

 


Krjogja.com Bantul - Pondok Pesantren Asy Syifa’ Muhammadiyah (PPAM) Bambanglipuro, Bantul kerja sama dengan KBIHU ‘Aisyiyah Kabupaten Bantul menggelar Pengajian Akbar dan Penggalangan Dana Pembangunan Ponpes Asy Syifa’. Pengajian akbar tersebut diadakan di Masjid Kompleks PPAM Bambanglipuro, Gunungan , Sumbermulyo, Bambanglipuro, Bantul, Minggu (15/12).

Pengajian akbar tersebut juga sekaligus untuk menyemarakkan Milad ke-112 Muhammadiyah tahun 2024, ‘Menghadirkan Kemakmuran Untuk Semua’. Bertindak sebagai penyaji materi (tausyiyah) dalam Pengajian Akbar tersebut yaitu Ustad Dr KH Ikhwan Ahada MAg yang juga Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) DIY.

Dihadiri Ketua dan pengurus PDM Bantul, perwakilan Aisyiyah Bantul, PRM/PRA Bambanglipuro Bantul, perwakilan ALBHA Bantul rombongan tahun 2003 hinggga 2024, para santri PPAM Asy Syifa’ Bambanglipuro dan tamu undangan lainnya.

Baca Juga: Jadwal Terbaru KRL Jogja-Solo Pada 16-20 Desember 2024

Dalam memberikan tausyiyah Ikhwan Ahada menyelingi dengan aura humor-humor kocak, sehingga menghidupkan suasana ceria pengajian yang dihadiri jamaah bapak-bapak, ibu-ibu dan para santri putra-putri. Pada tausyiyahnya Ikhwan Ahada mengangkat tema, Resiprositas yang berarti kebaikan yang dibalas dengan lebih baik lagi. “Kita bersedekah sedikit, sya nyuk, tapi diganti dengan menduduk atau lebih banyak atawa berlipat ganda,” ujar Ikhwan.

Menurut Ikhwan, apakah yang kita sedekahkan harta kita tidak berkurang. “Allah akan menggantinya dengan berlipatganda. Bersedekah itu bukti keimanan kita kepada Allah,” tegasnya.

Sementara itu, Pembina PCM Bambanglipuro Susanto mengatakan Ponpes Asy Syifa’ Muhammadiyah Bambanglipuro mengelolah dua jenis Pendidikan MTs dan MA. Jadi dana yang digalang dalam Pengajian Akbar tersebut untuk revitalisasi Pembangunan kelas MTs.

Baca Juga: Kalender Jawa 16 Desember 2024 Lengkap Penjelasan Neptu Senin Pahing, Hari Naas, dan Hari Keberuntungan

“Kelas MTs yang ada saat ini sudah memprihatinkan, usuk atapnya sudah banyak yang rusak sehingga memprihatinkan. Untuk itu perlu pindah ke kelas yang baru. Saat ini Pembangunan kelas yang baru yang terletak di utara kelas yang lama sebanyak 4 kelas dalam tahap penyelesaian. Diharapkan sekitar 3 bulan lagi Pembangunan tahap pertama yang merupakan lantai dasar dari dua lantai yang akan dibangun dapat segera selesai. Biar segera ditempati siswa-siswi MTs,” papar Susanto.

Dijelaskan, hingga selesainya Pembangunan kelas MTs yang berada di lantai dasar dan lantai II yang direncanakan untuk kelas MA ditaksir menyerap anggaran sebesar Rp 1,2 miliar. Sedangkan dana yang sudah terpakai sebesar Rp 600 juta. Sedangkan guru MA Wahyu yang didampingi Ustad Ma’rif pada tahun ajaran 2024-2025 jumlah santri yang ada di Ponpes Asy Syifa’ Muhammadiyah Bambanglipuro yaitu MTs sebanyak 35 putra-putri dan siswa MA sebanyak 47 putra-putri.(Rar)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Tomi Sujatmiko

Tags

Rekomendasi

Terkini

Gelar Budaya 2025 di SMA N 1 Pundong

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:30 WIB

Decimal Fest 2025, Jembatan Bank BPD DIY Raih Gen Z

Minggu, 14 Desember 2025 | 06:42 WIB

3.393 PPPK Paruh Waktu di Bantul Dilantik

Jumat, 12 Desember 2025 | 14:00 WIB
X