KRJogja.com, BANTUL – Dosen Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mengadakan pelatihan fotografi bagi Pimpinan Cabang ‘Aisyiyah Banguntapan Utara, Jumat (14/2). Kegiatan yang diikuti oleh 36 peserta ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dokumentasi organisasi melalui fotografi berkualitas.
Tim pengajar dalam pelatihan ini terdiri dari Eka Anisa Sari, S.I.Kom., Dr. Tristanti Apriyani S.S., M.Hum., Elis Zuliati Anis S.Ag., M.A., Ph.D., dan Dr. Wiwiek Afifah S.Pd., M.Pd.. Mereka memberikan materi terkait teknik dasar fotografi, komposisi gambar, pencahayaan, serta praktik langsung mengambil foto sesuai tema yang telah ditentukan.
Ketua tim pengabdian masyarakat, Eka Anisa Sari, menjelaskan bahwa pelatihan ini bertujuan memberikan wawasan baru bagi peserta agar dapat mengoptimalkan teknik fotografi dalam berbagai keperluan.
"Kami berharap para peserta memahami dasar-dasar fotografi dan mampu mengaplikasikannya dalam dokumentasi organisasi maupun keperluan lainnya," ujar Eka.
Pelatihan ini tidak hanya berupa teori, tetapi juga melibatkan praktik langsung. Para peserta diberi kesempatan untuk mencoba berbagai teknik yang telah diajarkan, mulai dari mengatur pencahayaan, mengatur komposisi, hingga menangkap momen dengan sudut pandang lebih estetis dan profesional.
Seorang peserta mengungkapkan apresiasinya terhadap pelatihan ini.
"Kami sangat bersyukur bisa mendapatkan ilmu dari para dosen UAD. Pelatihan ini sangat bermanfaat bagi kami dalam mendokumentasikan berbagai kegiatan organisasi dengan lebih baik," tuturnya.
Dukungan UAD dalam Pemberdayaan Masyarakat Melalui Fotografi
Pelatihan ini merupakan bagian dari program pengabdian masyarakat UAD yang berkomitmen untuk memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. Organisasi ‘Aisyiyah, yang dikenal aktif dalam pemberdayaan perempuan dan kegiatan sosial, kini semakin siap untuk memanfaatkan fotografi sebagai alat dokumentasi yang lebih profesional.
Dengan adanya kegiatan ini, peserta diharapkan dapat mengimplementasikan ilmu yang diperoleh dalam aktivitas sehari-hari serta mengasah keterampilan mereka agar semakin mahir dalam fotografi.
UAD juga berencana untuk terus mengadakan pelatihan dengan materi yang lebih mendalam, mengikuti perkembangan teknologi dan kebutuhan peserta di masa mendatang.
"Kami ingin terus mendukung komunitas dan organisasi masyarakat dalam meningkatkan keterampilan mereka, baik dalam fotografi maupun bidang komunikasi lainnya," pungkas Eka Anisa Sari.
Pelatihan ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi komunitas lain dalam memanfaatkan media visual sebagai sarana dokumentasi dan publikasi yang lebih efektif dan profesional. (*)
