Krjogja.com - BANTUL - Seorang anak berusia 8 tahun yakni Atharva Dimas Sena hilang setelah hanyut terbawa arus selokan di Dusun Sarirejo Singosaren Banguntapan Bantul, Senin (5/5/2025) sore. Tim SAR diturunkan untuk melakukan pencarian, dan hingga pukul 17.30 WIB tadi, belum juga ditemukan.
Anak yang hilang tersebut sebelumnya bermain hujan di dekat selokan bersama dua temannya. Ketika kejadian, anak tersebut hendak mengambil sandalnya yang hanyut di selokan.
Baca Juga: Kantor ATR/BPN Bantul Segera Blokir Internal Sertifikat Endang Kusimawati
Kepala Kantor Basarnas Yogyakarta, Kamal Riswandi, mengatakan, petugas siaga kantor Basarnas Yogyakarta menerima laporan dari Pemadam Kebakaran Bantul bahwa telah terjadi kondisi yang membahayakan 1 orang terseret arus selokan. Kronologi yang kami terima, korban dan 2 temannya sedang bermain air disaat hujan lebat kemudian sandal korban lepas dan berusaha mengambil namun terpeleset dan jatuh ke sungai, ungkapnya.
Dua temannya yang lain diketahui bisa naik. Saat kejadian, ada saksi karyawan pabrik di sekitar lokasi yang juga melihat korban terjatuh ke selokan.
Baca Juga: Manajemen Royal Ambarukmo Yogyakarta Lanjutkan Tradisi Tali Silaturahmi dengan KR
Sampai pukul 17.30 WIB, pencarian belum menghasilkan hasil dan akan dilanjutkan besok pagi. Malam ini tetap akan dilakukan pencarian dengan pemantauan dari darat, tegasnya.
Basarnas menghimbau warga masyarakat untuk berhati-hati dan waspada ketika berada di sekitar aliran air termasuk sungai atau selokan. Saat cuaca ini bisa berubah sewaktu-waktu, hujan yang kemudian membuat aliran udara menjadi deras dan berbahaya. (Fxh)