Krjogja.com - BANTUL - Gara gara lampu minyak tumpah, rumah yang juga ditempati untuk warung kelontong milik keluarga Sulastri di Ngablak Sitimulyo Piyungan dilalap jago merah, Rabu (30/7) malam sekitar pukul 20.30.
Kejadian tersebut bermula ketika pemilik rumah menyalakan lilin dan lampu minyak , karena saat itu listrik padam. Saat hendak melangkah kaki Sulastri mengenai lampu minyak dan tumpah, kemudian lampu minyak menyala dan korban berusaha memadamkan api dengan menyiram air menggunakan ember , tetapi api tetap menyala dan menyambar botol BBM mengakibatkan api lebih membesar.
Baca Juga: Turuti Saran Gallas, Chelsea Rekrut Pemain Anyar Lagi
Sekitar pukul 20.30 warga sekitarnya melihat ada kepulan asap dari dalam rumah Sulastri. Kepulan asap semula diketahui tidak besar tetapi warga segera ke rumah korban untuk mengecek keadaan.
Sementara Sulastri terus berusaha memadamkan api sendiri dengan cara menyiram api dengan menggunakan ember , tetapi api semakin membesar.
Warga yang berdatangan kemudian membantu memadamkan api. Sebagian melapor ke Polsek Piyungan dan menghubungi petugas Pemadam Kebakaran. Sekitar pukul 21.30 api yang sempat melalap sebagian rumah Sulastri berhasil dipadamkan.Kerugian belum bisa ditaksir.
Baca Juga: UMUKA Solo Siapkan Buka 7 Prodi Baru
Upaya emadaman kebakaran tersebut melibatkan anggota Polsek Piyungan yang dipimpin Kapolseknya Kompol Amir Mahmud SIKom MIP, petugas Koramil Piyungan, Tim Damkar Bantul diketuai Agus Tri, FPRB Sitimulyo dan warga setempat.
Untuk mencegah terjadinya kebakaran , Kapolsek Piyungan mengimbau kepada warga untuk selalu bertindak preventif mengurangi risiko kebakaran seperti mengurangi sumber api, menjauhkan benda yang mudah terbakar, memastikan instalasi listrik dan gas dalam kondisi aman. (Jdm)
