BANTUL (KRJogja.com) – Angka kejadian kebakaran di Bantul masih terbilang tinggi. Berdasarkan data BPBD Bantul, sejak 1 Januari hingga Sabtu (23/8/2025) tercatat sudah ada 114 kasus kebakaran, mulai dari rumah, warung, hingga lahan hutan. Sebagian besar disebabkan faktor kelalaian manusia.
Peristiwa terbaru terjadi di Dusun Dodogan, Srigading, Sanden, ketika gudang milik Paijo (60) dilalap si jago merah. Kasi Humas Polres Bantul, Iptu Rita Hidayanto, mengatakan kebakaran diduga akibat korsleting listrik.
Kejadian bermula saat pemilik rumah mendapati listrik padam. Setelah mengecek, ia melihat percikan api dari gudang peralatan pertanian. Warga yang membantu berusaha memadamkan api secara manual sebelum tim Damkar BPBD Bantul tiba di lokasi. Berkat kesigapan petugas, api berhasil dipadamkan dan dilakukan pendinginan.
Akibat kebakaran, korban mengalami kerugian sekitar Rp30 juta. Upaya pemadaman melibatkan Kapolsek Sanden, Babinkamtibmas, Babinsa, PMI, serta warga sekitar.
Iptu Rita mengimbau masyarakat lebih waspada. “Biasakan mengecek kondisi instalasi listrik yang sudah lama, jangan meninggalkan kompor menyala saat bepergian, serta hindari membuang puntung rokok sembarangan,” pesannya.