KRjogja.com - BANTUL - Sanden Fair 2025 yang digelar di halaman Kantor Kapanewon Sanden Bantul mulai Kamis (28/8/2025). Acara ini dibuka Wakil Bupati Bantul Aris Suharyanta. Cuaca dingin dan hujan gerimis tidak menyurutkan semangat ribuan warga menghadiri Sanden Fair yang tahun ini mengusung tema 'Inovasi Kemandirian UMKM dan Budaya Sanden Sebagai Daya Ungkit Potensi Gerbang Selatan D.I. Yogyakarta'.
Menurut Aris, event seperti ini bukan hanya bertujuan menghibur masyarakat. Tetapi selain sebagai sarana memaksimalkan potensi lokal, event seperti ini juga merupakan upaya untuk menjaga kebudayaan. Karena itu pentas seni berbagai aliran dipertunjukkan dalam Sanden Fair, termasuk dari generasi muda.
“Kita harus menjaga konsisten, nguri-uri kebudayaan tradisional sehingga predikat istimewa akan kita sandang sampai akhir nanti,” pesan Aris.
Baca Juga: Komnas HAM: Aparat Gunakan Kekuatan Berlebihan Saat Amankan Demo di Depan Gedung DPR
Aris juga menyampaikan bahwa stand-stand yang berdiri bukan hanya sekedar aktivitas atau simbolisme. Di dalamnya akan ada transaksi yang berarti UMKM menjadi ruang perputaran ekonomi masyarakat secara langsung. Mengingat signifikansi UMKM, Aris menyebutkan bahwa UMKM adalah salah satu tulang punggung perekonomian Kabupaten Bantul dan Pemkab mendukung penuh.
Sementara dalam laporannya, Panewu Sanden, Deni Ngajis Hartono, mengungkapkan Sanden Fair adalah puncak rangkaian acara peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia yang dimulai dengan upacara dan karnaval.
Baca Juga: Pendaftaran Dibuka hingga 5 Oktober, TKA Jadi Alat Validasi Akademik di SNBP 2025
Tahun ini Sanden Fair lebih berkembang dengan sokongan Dana Keistimewaan dan dukungan penuh dari masyarakat. Untuk itu ia berharap agar pameran ini menjadi ajang untuk memaksimalkan potensi lokal Sanden, terutama seni budaya dan UMKM, sehingga mengangkat pendapatan daerah Sanden.
“Melalui kegiatan seperti ini betul-betul kami mengharapkan UMKM dan budaya dapat menjadi pintu gerbang untuk meningkatkan pendapatan, perekonomian warga Sanden,” ucap Deni.(Jdm)