BANTUL - Penerapan nasionalisme dan akulturasi budaya dibalut dengan Gerakan Adiwiyata mewarnai Jalan Sehat dalam rangka peringatan Hari Olahraga Nasional (Haornas) 2025 di SMAN 2 Banguntapan Bantul, Selasa (9/9). Acara Peringatan Haornas kali ini mengusung tema "Olahraga dalam Irama Budaya, Merdeka dalam Gerak Nusantara". Dengan kegiatan Haornas ini pula, akan memberikan Semangat, bahwa ‘Olahraga dapat menyatukan Kita’.
Kepala SMAN 2 Banguntapan, Bantul Jaka Tumuruna SPd MPd mengatakan, dengan tema tersebut, bahwa olahraga tidak hanya mengejar prestasi semata, tapi dengan olahraga juga dapat memperkokoh persatuan dan kesatuan, terutama dengan kondisi yang tejadi saat ini. “Karenanya kita perlu memperkokoh persatuan bagi pemuda-pemuda, terutama para siswa, kita ajarkan mereka untuk saling bersatu. Dengan adanya kegiatan ini dapat pula menyehatkan badan. Dengan badan yang sehat, kita dapat melanjutkan Pembangunan di berbagai bidang,” kata Jaka Tumuruna.
Baca Juga: UAJY Motivasi Mahasiswa Baru Melalui Kuliah Pembuka 'Kuliah Aman, Cuan Tetap Jalan'
Sementara itu, Waka Humas SMAN 2 Banguntapan, Arif Pratiwindyo SPd MPd mengatakan, kegiatan jalan sehat dikemas berbentuk pawai sekaligus disisipi lomba yel-yel antar peserta tersebut berlangsung meriah. Start-finish di halaman dalam sekolah. Sebelum dimulai Jalan Sehat yang disisipi budaya itu, terlebih dahulu dilakukan apel bendera yang dipimpin Kepala SMAN 2 Banguntapan, Jaka Tumuruna SPd MPd.
“Peserta Jalan Sehat diikuti sekitar 900 peserta terdiri siswa kelas X,XI, XII, guru, karyawan, mahasiswa Praktik Kependidikan (PK) dari UNY dan UTY,” ujar Arif Pratiwindyo yang didampingi Ketua panitia kegiatan Tegar Yoga Pratama.
Menurut Arif, kegiatan jalan sehat dengan menempuh rute sekitar 4 km, berkeliling di sekitar lingkungan sekolah (Glondong, Wirokerten, Banguntapan) dengan menyisipkan budaya daerah seluruh Indonesia. “Kostum yang digunakan menggunakan pakaian adat dari berbagai provinsi di Indonesia yang bahan kostumnya merupakan daur ulang sebagai bentuk implementasi sekolah adiwiyata, penanaman rasa cinta tanah air, daya seni dan kreatifitas dan implementasi berbagai disiplin ilmu lainya,” paparnya.
Baca Juga: Tugas Menteri Keuangan Yang Baru Mengelola Keuangan Negara Penuh Tanggung Jawab
Dijelaskan Arif, selain jalan sehat dan yel-yel, juga ada lomba futsal, bolavoli dan senam anak sehat Indonesia. “Kegiatan jni merupakan salah satu Implementasi visi misi sekolah yang sudah direvisi disesuaikan dengan Pembelajaran Yang Mendalam. Di sini kita mengadakan kegiatan pembelajaran yg bersifat joyfull learning, implementasi olahraga yg menyenangkan, dengan menerapkan berbagai disiplin ilmu lainya,” lanjutnya. (Rar)
