BANTUL, KRjogja.com – Tiga perahu nelayan Pantai Depok, Kalurahan Parangtritis, Kretek, Bantul, diterjang gelombang pasang pada Jumat (19/9) pagi. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun beberapa perahu mengalami kerusakan dan mesin hilang di laut. Kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.
Salah satu nelayan yang selamat, Dodo, menceritakan awal kejadian saat ia bersama rekannya melaut pukul 05.30 WIB. “Perahu seperti dibenturkan berkali-kali dengan gelombang pasang selama melaju sekitar 100 meter dari tepi pantai,” ujarnya. Menyadari lambung perahu bocor dan air laut masuk, Dodo memutuskan kembali ke darat. “Saya dan tekong bersyukur masih bisa kembali ke tepi pantai meski perahu hampir penuh air,” tambahnya.
Nasib serupa dialami Warsiman alias Titor (52) bersama ABK-nya, Agus Puspito (25). Saat berusaha kembali ke pantai, perahu mereka justru terbalik dua kali hingga terseret arus ke barat menuju muara Sungai Opak. “Perahu sempat terbalik dua kali hingga terseret gelombang ke arah barat menuju muara Sungai Opak,” jelas Warsiman. Keduanya akhirnya berhasil diselamatkan Tim SAR dalam kondisi lemas dan segera mendapat pertolongan medis.
Sementara itu, perahu milik Gono bersama ABK Mojo juga dihantam gelombang pasang. Mesin kapal terlepas dan hilang di laut. “Tekong dan ABK berhasil berenang ke tepian pantai. Sedangkan kapal berhasil dievakuasi ke daratan oleh Tim SAR dan nelayan serta warga Pantai Depok,” ujarnya. (Roy)