Krjogja.com- BANTUL - Dalam rangka memperkuat upaya pencegahan dan deteksi dini kanker leher rahim (serviks) di Kabupaten Bantul, Yayasan Kanker Indonesia ( YKI) Cabang Bantul menggelar pertemuan koordinasi strategis dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bantul, dan seluruh Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) se-Kabupaten Bantul.
Pertemuan yang digelar di Aula Dinas Kesehatan Bantul, Jumat (3/20-2025) ini menjadi landasan penting untuk sinergi dalam pelaksanaan program skrining melalui metode Inspeksi Visual dengan Asam Asetat (IVA).
Baca Juga: Sekber Keistimewaan DIY Ziarah ke Makam Raja Imogiri
Menurut Ketua YKI Cabang Bantul Hj Sri Suryawidati, kegiatan ini juga merupakan tindak lanjut dari kegiatan edukasi dan sosialisasi serta penyegaran Kader YKI Terlatih se Kabupaten Bantul yang diselenggarakan di Kantor Kapanewon Sewon pekan lalu, untuk membantu kesadaran masyarakat, khususnya para wanita usia subur ( WUS) akan pentingnya IVA.
Acara tersebut dihadiri Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul dr Agus Triwidiyantoro MKes serta para kepala dan perwakilan program dari seluruh Puskesmas se Bantul.
Dokter Agus menekankan, deteksi dini adalah kunci utama dalam menurunkan angka kesakitan dan kematian akibat kanker serviks.
Baca Juga: KUSTOMFEST 'Madchinist' Getarkan Akhir Pekan Jogja di JEC, 14 Tahun Rayakan Ketidakbosanan
"Kanker serviks dapat dicegah dan disembuhkan jika ditemukan pada stadium awal. Tes IVA adalah metode skrining yang efektif, mudah, dan terjangkau. Oleh karena itu, kolaborasi antara pemerintah, organisasi masyarakat seperti YKI, dan garda terdepan kita di Puskesmas menjadi sangat vital," ujar dr. Agus.
Kepala Dinkes Bantul juga menegaskan , dukungan penuh dari Dinas Kesehatan Bantul untuk memastikan program ini berjalan lancar, mulai dari penyediaan logistik hingga sistem pencatatan dan pelaporan yang terintegrasi. Puskesmas sebagai Pelaksana Utama.
Dalam sesi diskusi, seluruh perwakilan Puskesmas menyatakan kesiapannya untuk melaksanakan program skrining IVA di wilayah kerja masing-masing. Setiap Puskesmas akan menyusun jadwal layanan tes IVA yang mudah diakses oleh masyarakat. ( Jdm )
