PBVSI Bantul Gelar Diklat Pelatih

Photo Author
- Minggu, 19 Oktober 2025 | 21:05 WIB
Ketua PBVSI Kabupaten Bantul,  Joko Purnomo (kiri) membuka  program diklat pelatih.  (Sukro Riyadi)
Ketua PBVSI Kabupaten Bantul, Joko Purnomo (kiri) membuka program diklat pelatih. (Sukro Riyadi)

Krjogja.com - BANTUL - Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Kabupaten Bantul terus berupaya meningkatkan kemampuan pemain cabang olahraga tersebut. Langkah tersebut sebagai solusi dalam mempersiapkan atlet ditengah ketatnya persaingan antar daerah.

Sebagai langkah awal PBVSI Kabupaten Bantul menggulirkan program unggulan yakni penyelenggaraan diklat pelatih dan wasit tingkat kabupaten. Program tersebut muaranya adalah melahirkan calon pelatih berkualitas di kabupaten Bantul dan sekitarnya.

Baca Juga: Inilah Susunan Acara Upacara Hari Santri 2025 yang Bisa Menjadi Panduan

Ketua PBVSI Kabupaten Bantul, Joko Purnomo mengungkapkan, jika program diklat tersebut merupakan agenda rutin PBVSI Kabupaten Bantul.

"Lewat program tersebut, sampai saat ini tercatat empat pelatih bola voli di Bantul berlisensi Internasional level 1 dan 3, lisensi wasit tertinggi A nasional dua orang," ujar Joko Purnomo disela membuka acara di SMA N 1 Sewon.

Joko menjelaskan, dalam diklat pelatih tersebut diikuti 62 orang, terdiri atas 47 umum dan 15 perwakilan klub resmi di Bantul dengan instruktur 7 orang dari PBVSI Kabupaten Bantul.

Baca Juga: Jadwal Liga Champions Pekan Ini Tanggal 21-23 Oktober 2025, Ada Duel Panas Real Madrid vs Juventus dan Arsenal vs Atletico Madrid

"Pelatihan dilaksanakan dengan teori dan praktik dengan jumlah jam 42 JP. Sementara materi pelatihan dari arah kebijakan PBVSI Bantul, peran dan tugas pelatih, teknik dasar bola voli, peraturan permainan bola voli, dan praktek drill smash, blok, umpan, servis dan receive servis," ujarnya.

Dalam program tersebut terpilih dua orang peserta terbaik pada ujian teori dan praktek yakni Aris Haryanto dari Gunung Kidul dan Suroyo dari Bantul. Penilaian berdasarkan hasil pelatihan yang dievaluasi para instruktur.

Joko Purnomo mengungkapkan, euforia Cabor bola voli cukup membanggakan. Hampir setiap kegiatan porkal yang diadakan adalah pertandingan bola voli.

Termasuk pemasalan bola voli, dengan adanya pertandingan antar kampung di Bantul semakin berdampak dengan munculnya klub-klub bola voli baru, privat, dan akademi bola voli. Hal tersebut merupakan salah satu keberhasilan dari program PBVSI. <B>(Roy)<P>

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ary B Prass

Tags

Rekomendasi

Terkini

Gelar Budaya 2025 di SMA N 1 Pundong

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:30 WIB

Decimal Fest 2025, Jembatan Bank BPD DIY Raih Gen Z

Minggu, 14 Desember 2025 | 06:42 WIB

3.393 PPPK Paruh Waktu di Bantul Dilantik

Jumat, 12 Desember 2025 | 14:00 WIB
X