Krjogja.com - BANTUL - Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (PP Pordasi), Aryo Djojohadikusumo, menyerahkan cindera mata token of appreciation kepada Kraton Yogyakarta yang diwakili oleh GKR Condrokirono, putri kedua Sri Sultan Hamengku Buwono X. Penyerahan dilakukan di sela penyelenggaraan Indonesia’s Horse Racing “Piala Raja Hamengku Buwono X 2025” di Lapangan Pacuan Kuda Sultan Agung, Bantul, Minggu (9/11/2025).
Aryo menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih atas kepercayaan yang diberikan Kraton Yogyakarta, sehingga Pordasi diperkenankan menggunakan nama Piala Raja dalam ajang pacuan kuda tingkat nasional tersebut.
Baca Juga: Indonesia’s Horse Racing (IHR) Piala Raja HB X 2025 Tutup Rangkaian 'The Race of Rising Stars'
"Kami sangat berterima kasih karena diperbolehkan menggunakan nama Piala Raja untuk event ini. Ini menjadi kehormatan besar bagi keluarga besar Pordasi," ungkap Aryo.
Ia menambahkan, penyelenggaraan tahun ini menjadi momentum penting bagi Pordasi untuk memperkuat tradisi olahraga berkuda di tanah air. Ke depan, pihaknya berkomitmen menggelar ajang yang lebih besar dan meriah.
"Tahun depan kami akan menyelenggarakan tiga Piala Raja, yaitu Piala Sri Sultan Hamengku Buwono X, Piala Paku Alam X, dan Piala Mangkunegaran. Kami buat lebih meriah dan luar biasa lagi," ungkap Aryo.
Menurut Aryo, rencana tersebut sekaligus menjadi bentuk penghormatan terhadap tradisi dan sejarah panjang pacuan kuda di wilayah Mataraman yang memiliki akar budaya kuat. "Kami ingin menjadikan olahraga berkuda tidak hanya ajang prestasi, tetapi juga bagian dari pelestarian budaya dan kearifan lokal," tandasnya.
Penyerahan cindera mata tersebut menandai sinergi antara Pordasi dan Kraton Yogyakarta dalam pengembangan olahraga berkuda nasional, sekaligus menjadi penutup rangkaian Indonesia’s Horse Racing 2025 yang digelar di berbagai provinsi.
Aryo juga menyampaikan harapan agar tahun depan Sri Sultan bisa secara langsung hadir dan menyaksikan olahraga kuda pacu tersebut.
"Kami kangen, ingin sekali agar Sultan hadir dan menyaksikan langsung pacuan kuda ini. Kami sangat bertermakasih pada Kraton," tandasnya.
Sementara GKR Condrokirono yang mewakili Kraton Yogyakarta menyampaikan bahwa cinderamata dari Pordasi juga harapan agar Sultan menyaksikan secara langsung tahun depan akan disampaikan. "Terimakasih, nanti akan saya sampaikan," ucap Condrokirono singkat.
Gelaran Indonesia’s Horse Racing “Piala Raja Hamengku Buwono X 2025” di Stadion Sultan Agung Bantul berjalan dengan sukses dan meriah. Lebih dari 133 kuda pacu dari berbagai daerah di Indonesia beradu cepat di depan ribuan pasang mata yang menyaksikan langsung di venue andalan DIY itu. (Fxh)