Krjogja.com - BANTUL - Setelah Bupati Bantul KH Abdul Halim Muslih dinyatakan lolos dalam penilaian administrasi anugerah Tinarbuka 2023 dan masuk 10 nominator, Selasa (5/4/2023) Tim Komisi Informasi Pusat ( KIP) yang dipimpin Komisioner Bidang Kelembagaan Handoko Agung Saputro melakukan visitasi ke Kabupaten Bantul. Tim langsung diterima Bupati Bantul dan jajarannya di Lantai 3 Kantor Bupati Bantul.
Anugerah Tinarbuka ini digelar dalam rangka memperingati lahirnya Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP) atau Hari Keterbukaan Informasi Nasional (HAKIN). Sekaligus, menjadi tonggak pembentukan Komisi Informasi baik Pusat, Provinsi dan Kabupaten/Kota.
Handoko Agung Saputro berharap, dengan penilaian Anugerah Tinarbuka ini bisa meningkatkan semangat dan kemampuan Bupati dan jajarannya, untuk membuka informasi publik yang mempunyai manfaat kepada masyarakat.
[crosslink_1]
Sementara Bupati Bantul mengemukakan, penilaian Anugerah Tinarbuka ini bisa benar- benar menjadi anugerah, tetapi juga sebagai tantangan bagi Pemkab Bantul. Amanah bagi kami semua, agar Pemerintah Kabupaten Bantul dan seluruh organisasi perangkat daerah ini bisa memberikan layanan informasi kepada publik secara optimal.
"Dan kami sadari bersama, hari ini informasi itu menjadi komodite yang sangat penting bagi kehidupan manusia. Kita tidak mungkin bisa hidup tanpa informasi dan informasi publik sebagai salah satu penanda negara demokrasi dan penegakan kedaulatan rakyat," paparnya.
Sulit kiranya penegakan kedaulatan rakyat tanpa keterbukaan informasi publik. Meyakini hal seperti ini mendorong semuanya agar setiap OPD, setiap perangkat daerah memiliki satu sistem mekanisme penyediaan informasi kepada publik yang memadai serta SOP yang bisa memberikan jaminan kepada publik agar informasi yang diperolehnya adalah informasi yang benar, yang bisa bermanfaat.
Beberapa informasi telah dilakukan terkait dengan upaya keterbukaan informasi publik di Kabupaten Bantul.
Perlu kami sampaikan, bahwa beberapa informasi yang telah kami lakukan adalah pengembangan layanan informasi publik berbasis online yang ragamnya sangat banyak sekali yang sudah diintegrasikan dalam sebuah aplikasi terpadu dengan nama Bantul Media. (Jdm)