bantul

Ular Sanca Tidak Berbisa tapi Mematikan, Begini Faktanya

Rabu, 29 Maret 2023 | 13:47 WIB
Ular sanca yang melilit di tiang listrik Bantul (foto: judiman)

Krjogja.com - Ular sanca atau piton adalah salah satu jenis ular yang sering dilaporkan masuk rumah warga, selain kobra dan weling. Seperti yang terjadi pada Selasa (27/3/2023) lalu di Bantul.


Akibat ular sanca yang melilit di tiang listrik, semua aliran listrik atau lampu di sepanjang jalan Bantul dari Dongkelan hingga Palbapang semua padam.


Ketika masuk ke permukiman, jenis ular tersebut biasanya melilit di atap rumah atau bersembunyi di kolong tempat tidur. Tidak jarang pula ular sanca ini menyelinap ke pekarangan dan peternakan untuk memangsa ayam, kambing, bahkan sapi.


Munculnya kasus ular sanca masuk ke rumah warga membuat jenis ular yang satu ini di-kepoin banyak orang. Terlebih lagi, ular sanca disebut-sebut mempunyai kemampuan melilit ketika membunuh mangsanya. Benarkah demikian?


Fakta menarik ular sanca
Ada sembilan fakta menarik tentang ular sanca yang sayang untuk dilewatkan. Dilansir dari A-Z Animals, berikut daftarnya:


1. Bisa melilit, tapi tidak berbisa
Ular sanca merupakan salah satu jenis ular yang tidak berbisa yang dapat dijumpai di kawasan Asia, Afrika, dan Australia. Meski begitu, jangan anggap ular piton sebagai jenis ular yang tidak berbahaya ya.


Karena ular sanca dapat melilit mangsanya, baik hewan maupun manusia, dengan tubuhnya yang besar. Ular sanca sengaja melilitkan tubuhnya supaya mangsanya tidak bisa bernapas sehingga terkulai lemas.


Kesempatan itulah yang dimanfaatkan oleh ular piton untuk melahap mangsa dengan rahangnya yang bisa terbuka melebihi diameter tubuhnya.


2. Bisa memangsa manusia
Tubuhnya yang besar dan rahangnya yang fleksibel memungkinkan ular sanca melahap mangsa dengan ukuran yang besar sekalipun, termasuk manusia. Tahun 2017 misalnya, warga bernama Alibiro Akbar asal Kabupaten Mamuju Tengah, Provinsi Sulawesi Barat, ditemukan tidak bernyawa usai ditelan ular sanca.


Kuat dugaan, ia meninggal usai dililit ular piton dengan panjang empat meter dari arah belakang ketika memanen sawit. Warga awalnya curiga Akbar tidak kunjung pulang. Kemudian, mereka menemukan ular piton dengan perut yang membesar.


Warga kemudian membunuh dan menguliti ular piton tersebut. Dan, ditemukan Akbar di dalam perut ular sanca ini.


3. Bayi ular sanca bisa hidup sendiri
Ular sanca memang mengerami telurnya sampai menetas. Namun, jenis ular ini akan meninggalkan bayinya setelah telur menetas. Meski begitu, bayi ular sanca yang ditinggalkan oleh induknya dapat bertahan hidup dengan instingnya.


4. Bisa menelan bulat-bulat


Meski tidak berbisa, ular sanca tergolong jenis ular yang berbahaya dan mematikan karena mampu menelan mangsanya bulat-bulat! Seperti yang dialami Akbar, ular sanca ternyata mempunyai gigi yang besar untuk menelan mangsanya.

Halaman:

Tags

Terkini

Gelar Budaya 2025 di SMA N 1 Pundong

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:30 WIB

Decimal Fest 2025, Jembatan Bank BPD DIY Raih Gen Z

Minggu, 14 Desember 2025 | 06:42 WIB

3.393 PPPK Paruh Waktu di Bantul Dilantik

Jumat, 12 Desember 2025 | 14:00 WIB