bantul

MPLS SMAN 1 Banguntapan, Kenalkan Isu Kependudukan kepada Siswa

Rabu, 19 Juli 2023 | 23:15 WIB
Ketika petugas Polsek Banguntpan memberikan sosialisasi sadar hukum dan stop perundungan.

Krjogja.com - BANTUL - SMAN 1 Banguntapan Kabupaten Bantul yang pernah meraih juara 1 Sekolah Siaga Kependudukan (SKK) Paripurna Tingkat Nasional (2021) memasukkan materi kependudukan dalam kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS). Kegiatan tersebut masuk dalam format 'Bincang Asyik bersama Bunda GenRe Kab Bantul'.


Dalam keterangan pernya, Rabu (19/07/2023), Humas SMA 1 Banguntapan menyebutkan, turut hadir dalam kegiatan ini Panewu Banguntapan, I Nyoman Gunarsa SPsi MPsi, Forum Genre (Generasi Berencana) Bantul, M Hengki Setiawan SE MM dan Kepala SMAN 1 Banguntapan Ziadatul Fauziah Aryati, dewan guru dan Kader PIK-R SSK Parahita serta OSIS Tatagawa SMAN 1 Banguntapan


Bunda Genre, Hj Emi Masruroh SPd yang juga istri Bupati Bantul, H Abdul Halim Muslih menekankan pentingnya pengenalan isu kependudukan kepada siswa untuk mewujudkan Bantul sebagai Kabupaten Layak Anak (KLA). "Isu kependudukan patut menjadi perhatian bersama. Harus disadari, penyiapan generasi berencana sangat penting dilakukan, terutama untuk mencegah stunting. Bantul meraih penurunan angka stunting tertinggi se-DIY sebesar 4,2%, dari 19,1% di tahun 2021 menjadi 14,9% di 2022," ungkapnya.


[crosslink_1]


Dalam paparannya, M Hengki Setiawan SE MM mengapresiasi SMAN 1 Banguntapan yang memasukkan materi isu kependudukan dalam kegiatan MPLS. Ia menguraikan 4 program substansi Genre, yaitu Bangga Kencana (Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana), Kesehatan Reproduksi Remaja, Keterampilan Hidup dan PKBR (Penyiapan Kehidupan Berkeluarga bagi Remaja).


"Salah satu hak anak yaitu menerima pendidikan dan edukasi kesehatan reproduksi, yaitu, membekali remaja dengan pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk mengambil keputusan yang sehat dan bertanggungjawab. Ini dapat membantu untuk menjaga kesehatan fisik, emosional dan sosial mereka serta mempersiapkan mereka untuk masa depan yang lebih baik," tandasnya.


Kegiatan Bincang Bersama ini diakhiri dengan pendeklarasian Pelajar Jogja Anti Tindak Kekerasan, yang dipimpin Ketua OSIS SMAN 1 Banguntapan, Nabiel Syahilabi Rajasa, diikuti seluruh peserta MPLS kelas X, serta penandatanganan bersama Bunda Genre, narasumber dan panewu Banguntapan.


Materi kegiatan MPLS (Kelas X) dan Pramuka Blok (Kelas XI-XII) tahun ajaran 2023/2024 meliputi pengenalan Visi dan Misi Sekolah, Struktur Organisasi, Keunggulan Sekolah, Pembinaan kultur sekolah dan Tatatertib Siswa, Pendidikan Khas Kejogjaan (PKJ), Sekolah Aman Bencana, Pengenalan Ragam Ekstrakurikuler dan Kegiatan Bakti sosial kemasyarakatan. Pihak sekolah bersama Polsek Banguntapan dan Kemenkumham DIY juga menyelenggarakan sosialisasi remaja sadar hukum dan stop perundungan. (Obi)

Tags

Terkini

Gelar Budaya 2025 di SMA N 1 Pundong

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:30 WIB

Decimal Fest 2025, Jembatan Bank BPD DIY Raih Gen Z

Minggu, 14 Desember 2025 | 06:42 WIB

3.393 PPPK Paruh Waktu di Bantul Dilantik

Jumat, 12 Desember 2025 | 14:00 WIB