BANTUL, KRJOGJA.com - Sekolah yang ramah anak harus tercipta di ruang pendidikan. Kebutuhan akan pendidikan yang berkualitas, aman dan nyaman tanpa boleh ditinggalkan demi demi menghasilkan siswa yang berorestasi. Anak merupakan generasi masa depan bangsa ini, oleh karena itu pendidikan harus diutamakan.
Hal ini seperti yang dilakukan para mahasiswa yang tergabung dalam Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) periode 96 unit IV.B.3. Tim yang beranggotakan Novalia Gita Ramadhani, Meli Siti Rahmawati, M Haekal, M Yoshan Yofaldin, Nastiti Sekar H, Atih Budianti, Desi Triyanti A dan Agidio Anugrah D ini melaksanakan kegiatan ini di Padukuhan Ngabean Kalurahan Triharjo Kapanewon Pandak Kabupaten Bantul.
Dalam kegiatan yang telah dilaksanakan pada 1 - 3 September tersebut para mahasiswa mendorong terwujud sekolah ramah anak di wilayah Kabupaten Bantul. Beberapa sekolah maupun taman kanak-kanak (TK) disasar untuk melaksanakan program-program yang disasar.
"Salah satu kegiatan tersebut adalah melaksanakan perlombaan memperingati HUT ke-77 Kemerdekaan RI di TK ABA Aisyiyah Ngabean sebagai bentuk meningkatkan rasa nasionalisme sejak dini," jelas Novalia Gita Ramadhani kepada wartawan, Selasa (06/09/2022).
Menurutnya edukasi tersebut berbentuk pembelajaran interaktif di ruangan kelas, mulai dari memberikan materi tentang Al-Quran dan Hadis, manfaat menabung sejak dini. Ada pula edukasi tentang pentingnya kebersihan tangan dan mulut, pemilahan sampah organik dan anorganik melalui metode shaping and chaining pada anak-anak.
"Selain itu anak juga dikenalkan dengan teknologi komunikasi sejak dini dan disampaikan materi meningkatkan nasionalisme melalui makna penting dari bendera merah putih,"katanya dia.
Program sekolah ramah anak yang lain juga dilaksanakan di SD Unggulan Aisyiyah Pandak. Di sekolah ini para mehasiswa membangun karakter siswa dengan mengingatkan anak-anak dengan bahasa yang tidak menyakiti perasaan, memberikan kesempatan anak-anak untuk bebas berkreasi dan selalu memberikan pengawasan yang baik terhadap anak
Salah satu tenaga pengajar di SD Unggulan Aisyiyah Pandak, Firstyana Ulya Rahmah SPd menyampaikan sudah banyak kegiatan yang dilakukan pihak sekolah dalam mewujudkan sekolah ramah anak. Apa yang dilakukan para mahasiswa menurutnya sejalan dengan program yang telah dilakukan pihak sekolah selama ini.
"Contohnya menyambut peserta didik salaman pagi. Itu menurut kami sudah salah satu programnya," tutur guru mata pelajaran Al Islam, Kemuhammadiyahan dan Bahasa Arab tersebut.
Ia berharap dengan adanya edukasi yang dilakukan para mahasiswa dapat memperkuat progam yang dilakukan sekolah. Dengan demikian tujuan mendidik siswa berprestasi dengan lingkungan sekolah yang ramah anak dapat terwujud. (*)