BANTUL, KRJogja.com - Kemelut yang terjadi di Kalurahan Muntuk Kapanewon Dlingo Bantul kian runcing. Dua orang tidak dikenal dengan mengendarai sepeda motor diduga merusak jendela ruang Lurah Muntuk, Kapanewon Dlingo, Kabupaten Bantul Jumat (26/8) dinihari sekitar pukul 00.50 WIB. Imbas dari peristiwa itu, serpihan kaca berserakan di ruang Lurah Muntuk, kerugian ditaksir mencapai Rp 1 juta.
Kasi Humas Polres Bantul, Iptu I Nengah Jeffry, Sabtu (27/8) mengatakan, kasus perusakan awalnya diketahui pada saat saksi Anto Sungkowo dan Tukimin keduanya warga Muntuk, Dlingo melihat dua orang berhenti di Balai Kalurahan Muntuk. Mereka mengendarai sepeda motor jenis matic dan memakai helm hitam. Melihat orang mencurigakan, saksi Anton Sungkowo dan Tukimn mengarahkan senternya pada dua orang itu. Namun keduanya kabur ke timur dengan memacu motor matic tersebut.
Kemudian Anton dan Tukimin yang curiga mendekati lokasi dua orang tersebut berhenti. "Pagi itu saksi Anton dan Tukimn melihat kaca jendela yang ruang Lurah Muntuk sudah rusak (kaca pecah)," ujarnya.
Melihat kaca jendela tepat ruang Lurah Muntuk berantakan, Anton Sungkowo dan Tukimin memberitahukan peristiwa itu kepada saksi dua yakni Sutarmi, sebagai staf bagian dapur Kalurahan Muntuk.
"Laporan juga sudah diterima oleh Polsek Dlingo Polres Bantul Polda DIY,"jelasnya.
Sementara Lurah Muntuk, Kapanewon Dlingo, Kabupaten Bantul, Marsudi Comer membenarkan peristiwa perusakan di Kalurahan Muntuk
"Kejadian itu pada Jumat dini hari, serpihan kaca berserakan di ruang kerja saya," jelasnya. (Roy)