Pada era pandemi Covid-19 pembatasan kegiatan dilakukan. Alhasil semua yang berhubungan dengan melibatkan banyak orang menjadi hal terbatas. Banyak yang kemudian menunda acara arisan, diskusi dan seminar luring yang melibatkan banyak orang atau sekedar reunian nostalgia.
Namun bagi alumni angkatan pertama SMAN 1 Sewon yang tergabung dalam Paguyuban Alumnus SMAN 1 Sewon mengubah reunian dan nostalgia yang identik dengan berkumpul menjadi hal yang menyehatkan. Pada saatnya pelaksanaan reunian dilakukan dengan Gowes atau bersepeda bersama napak tilas mulai dari SMAN 5 Yogyakarta hingga SMAN 1 Sewon Bantul.
Ketua angkatan pertama Alumnus SMAN 1 Sewon, Atik Kuswidayati kepada KR menuturkan dari sisi sejarah angkatan pertama SMAN 1 Sewon yakni pada tahun 1983 masih nebeng gedung sekolah di SMAN 5 Yogyakarta. Siswa SMAN 1 Sewon masuk siang sementara siswa SMAN 5 masuk pagi.
"Maka ide gowes dengan napak tilas mendapatkan apresiasi dan teman-teman bersemangat untuk bernostalgia," jelasnya.
Dipilih format acara Gowes selain menyehatkan karena sambil berolahraga, 'nglumpukke balung pisah' yang paling efektif, aman dan membuat antusias dengan bersepeda bersama.
"Kami sudah hampir 38 tahun tidak bertemu kemudian Gowes sambil reunian menjadi hal yang menyenangkan dan tetap kami memenuhi protokol kesehatan (prokes) pencegahan Covid-19.
Selain itu kami yang kebanyakan sudah berumur memang idealnya memperbanyak olahraga namun yang menyenangkan," jelas Atik seraya menambahkan alumnus SMAN 1 Sewon angkatan pertama yang sudah terkumpul sekitar 70 orang.
Tak hanya bersenang-senang saja imbuh Atik paguyuban Alumnus juga intens melalukan aksi sosial membantu rekan alumnus atau keluarga yang membutuhkan bantuan.
"Agenda Gowes ini tidak harus memiliki sepeda. Bagi yang tak punya sepeda bisa saling meminjamkan," jelasnya lagi.
Kepala SMAN 1 Sewon, Yati Utami Purwaningsih menambahkan kegiatan sambung silaturahmi ini harus terus dipupuk. Giat ini juga merencanakan untuk membuat wadah Ikatan Keluarga Alumni SMA Sewon (IKA Smase) dari seluruh angkatan.
"Harapannya alumnus dapat mengenang perjuangan bapak ibu guru dalam menghantarkan alumni menjadi memiliki profesi bermacam-macam bahkan banyak di antara mereka sudah sukses," tegasnya.
Adapun direncanakan kegiatan reuni dengan Gowes akan dilaksanakan 3 bulan sekali. (Rahajeng Pramesi)