KRETEK, KRJOGJA.com - Aktivitas anggota SAR Pantai Parangtritis Kretek Bantul dalam melakukan pengawasan pengunjung sedikit terganggu dengan makin tingginya volume material pasir di depan pos SAR. Material yang terus menggunung tersebut secara tidak langsung mengganggu pandangan bagi anggota SAR ketika memantau wisatawan di tepi pantai. Tidak jarang tumpukan material pasir tersebut mengganggu kelancaran kendaraan SAR menuju pantai.
Sementara Unit Pelaksanaan Kegiatan (UPK) Parangtiris masih menunnggu instruksi dari Dinas Pariwisata terkait dengan material pasir di depan Pos SAR itu.
Komandan SAR Parangtritis Kretek, Ali Sutanta Jaka Saputra Senin (4 I 11) mengatakan, pada awalnya volumenya hanya sedikit. Namun seiring berjalannya waktu makin tebal dan saat ini bisa mencapai semeter lebih tingginya. “Akibatnya dari Pos sekarang tidak bisa melihat langsung ke pantai, itu jadi salah satu hambatan kami ketika menjalankan tugas,†ujarnya.
Tidak hanya, ketika ada wisatawan butuh pertolongan kendaraan tidak bisa menerabas gundungkan pasir itu. Sebenarnya dari SAR sudah berulang kali menyingkirkan pasir itu, tetapi belum berhasil. “Dengan cara manual pernah kita bersihkan. Tetapi kita tahu tenaga manusia itu ada batasnya,†jelasnya.
Timbunan pasir yang menggunung di depan Pos SAR itu sudah terjadi sekitar 4 bulan lalu. Namun sejauh ini belum ada pembersihan, padahal cukup menggangu. SAR sangat berharap pemerintah bisa membantu membersihkan material pasir.
Sementara Koordinator Unit Pelaksanaan Kegiatan (UPK) Parangtiris, Suranto mengaku prihatin melihat kondisi di lapangan. Pihaknya belum bertindak membersihkan tumpukan pasir lantaran dari Dinas Pariwisata tidak ada instruksi. “Kalau misalnya dari dinas ada perintah, dengan segala kemampuan pasti kami akan bantu membersihkan. Nanti kalau misalnya saya melangkah sedang dari dinas tidak menginstruksikan keliru juga. Prinsip kami hanya melaksanakan perintah dari dinas,†ujarnya.
Suranto tidak menampik, gundungkan pasir tersebut memang cukup memperihatinkan. Idealnya pasir yang ada sekarang ini harus dibersihkan agar tidak mengganggu aktivitas SAR. (Roy)