bantul

Klinik Animasi Animpiade 2019, Bebas Konsultasi dengan Animator Senior

Minggu, 13 Oktober 2019 | 00:14 WIB
Animator Profesional Amin Wibawa (kiri) saat melayani peserta yang berkonsultasi di Klinik Animasi Animpiade 2019. (Foto: Satriyo Wicaksono)

BANTUL, KRJOGJA.com - Festival Animasi Indonesia, Animpiade 2019 membuka ruang kosultasi animasi gratis di Ruang Yudhistira B1, Lantai 2 Jogja Expo Center (JEC), Sabtu (12/10/2019). Diberi tajuk Klinik Animasi, program khusus ini dihadirkan sebagai wadah animator pemula untuk mencari jawaban dari kendala-kendala yang selama ini di alaminya.

"Kami ingin membuka ruang bagi teman-teman pembuat animasi untuk saling berbagi ilmu dan pengalaman serta saling membantu dalam mengembangkan industri animasi. Oleh karena itu, klinik animasi ini kami adakan untuk membantu teman-teman menemukan solusi untuk masalah atau kendala dalam proses produksi baik itu soal ide,konsep, teknis, maupun teknologi yang digunakan." tutur Direktur Animpiade, Hanitianto Joedo kepada rekan-rekan media disela-sela kegiatan.

Tidak main-main, naramber yang terjun langsung menangani permasalahan-permasalahan itu Amin Wibawa, sosok animator senior yang juga menjabat Ketua Animasi Solo Raya (Ansora).

Amin menjelaskan, antusiasme dan respon dari peserta sangat lah bagus. Pertanyaan yang mereka lontarkan pun selalu berkembang dan menjurus ke hal-hal yang lebih detail lagi. Terlebih, mereka juga tidak sungkan menyampaikan permasalahan-permasalahan yang selama ini dihadapinya.

“Respon peserta sangat antusias, permasalahan mereka banyak sehingga mereka memerlukan bantuan narasumber untuk membantu menyelesaikan masalah-masalah mereka,” ujar Amin usai meladeni para peserta.

Bagi Amin, Klini Animasi sangat lah bermanfaat. Sebab, memang banyak animator khususnya pemula memiliki ragam permasalahan tetapi mereka bingung bagaimana harus menghadapi dan menuntaskannya. Apalagi jika menyangkut terkait teknis. Meski sudah banyak video tutorial yang tersaji di YouTube namun menurut Amin itu tidak mampu menyelesaikan semuanya.

“Rata-rata permasalahannya soal teknis, seperti kendala di format file sampai rendering. Sebenarnya mereka merasa juga sudah ada di tutorial YouTube tetapi banyak juga yang mereka tetap tidak mengerti, oleh karena itu tadi di Klinik Animasi kita juga ajarkan praktiknya secara langsung supaya mereka langsung paham,” bebernya.

Halaman:

Tags

Terkini

Gelar Budaya 2025 di SMA N 1 Pundong

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:30 WIB

Decimal Fest 2025, Jembatan Bank BPD DIY Raih Gen Z

Minggu, 14 Desember 2025 | 06:42 WIB

3.393 PPPK Paruh Waktu di Bantul Dilantik

Jumat, 12 Desember 2025 | 14:00 WIB