bantul

Mau Tembak Musang Malah Tewaskan Tetangga

Kamis, 30 Mei 2019 | 13:21 WIB
Kanit Reskrim Jamingan SH menunjukkan barang bukti. (Sukro Riyadi)

BANTUL, KRJOGJA.com - Peristiwa tragis terjadi di Dusun  Pandeyan Desa Srimulyo Kecamatan Piyungan Bantul. Seorang warga, Sukamto Rejo  (79), tewas setelah kena peluru nyasar dari senapan angin milik Mashud tetangganya sendiri. 

Peristiwa tersebut terjadi Selasa lalu pada saat Mashud  sedang memburu musang pemakan ayam di sisi timur rumahnya. Sedang korban saat itu sedang menata kayu sebelum dibakar untuk membuat arang. Korban meninggal meski sempat dilarikan di Rumah SakitTNI AU Dr S Hardjolukito, setelah ada luka dibagian  dada akibat kena peluru. Lelaki renta tersebut meninggal di rumah sakit dan jenazah dimakamkan, Rabu (29/5) siang.

Kapolsek Piyungan Polres Bantul Polda DIY  Kompol Ispurwanto SH didampingi Kanit Reskrim Polsek Piyungan, Ipda Jamingan SH, Kamis (30/5) mengatakan sebelum peristiwa terjadi, sekitar pukul 09.30 pelaku baru saja sampai rumah setelah mencari rumput. Oleh istrinya diberi tahu jika ayamnya baru saja dikejer -kejar musang di kebun samping rumah. Pelaku menaruh rumputnya dan bergegas mengambil senapan angin kaliber 4,5 di kamar. Selanjutnya pelaku keluar rumah menuju pekarangan di sisi timur.

Seperti pemburu kebanyakan, pelakupun menebarkan pandanganya ke semak -semak disekitarnya. Tetapi musang buruannya  tidak kunjung kelihatan,  pelaku belum menyerah. Dengan mengendap- endap tanpa banyak gerakan, pelaku  terus mencari musang. 

Setelah 10 menit berlalu, musang buruannya muncul belasan meter di depannya. Pelaku dengan hati-hati mengintai dengan teropong disenapan anginnya,   setelah objek dirasa tepat, pelatuk senapan ditarik. Namun terdengar suara orang merintih kesakitan.

Pelaku terkejut dan langsung berlari menuju arah suara. Ternyata benar dibalik semak-semak ternyata ada korban Sukamto Rejo sedang menata kayu untuk membuat arang. "Begitu mendengar ada suara orang berteriak 'iyonggggggg' Pak Mashud langsung menuju arah suara dan memberikan pertolongan," ujar Ispurwanto. Setelah itu korban dibawa ke RS Hardjolukito untuk mendapat perawatan.

Namun korban yang  kena peluru nyasar dibagian pelipis tembus ke pipi dan mengenai dada itu meninggal dunia. Posisi korban ketika kejadian berada di semak semak  bawah, sedang Mashud membidik musang dari atas.  Tetapi setelah musyawarahkan musibah itu diselesaikan secara kekeluargaan. 

Halaman:

Tags

Terkini

Gelar Budaya 2025 di SMA N 1 Pundong

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:30 WIB

Decimal Fest 2025, Jembatan Bank BPD DIY Raih Gen Z

Minggu, 14 Desember 2025 | 06:42 WIB

3.393 PPPK Paruh Waktu di Bantul Dilantik

Jumat, 12 Desember 2025 | 14:00 WIB