BANTUL (KRjogja.com) – Pengawas SMP Bantul yang tergabung dalam Musyawarah Kerja Pengawas Sekolah (MKPS) SMP Kabupaten Bantul menggelar “Seminar Karya Tulis Pengembangan Profesi Pengawasâ€, Selasa (23/5) di ruang pertemuan Pengawas Disdikpora Kabupaten Bantul. Kegitan digelar dalam rangka memaparkan pengalaman pengawas dalam pengawasan akademik dan manajerial.
Sekretaris MKPS SMP Kab. Bantul Drs. H.Waluyo, M.Pd mengatakan seminar diharapkan menjadi inspirasi guru, Kepala Sekolah serta sesama pengawas, menyampaikan ide-ide pengawas sekolah terkait dengan ketugasannya, dan menjadi media pembiasaan kegiatan pengembangan profesi melalui kegiatan ilmiah.Â
“dan tak kalah pentingnya, seminar bisa digunakan untuk memenuhi persyaratan karya tulis agar dapat diusulkan dalam Pengajuan Angka Kredit (PAK), karena banyak pengawas yang galau dengan regulasi yang mensyaratkan harus naik pangkat dalam jangka waktu lima tahun, dan kalau sampai enam tahun tidak naik pangkat akan dikembalikan menjadi guru†tambah Waluyo dalam rilisnya kepada KRjogja.com.
Sementara Kabid PTK Agus Sriyana menyambut baik digelarnya seminar, dia berharap nantinya banyak pengawas yang bisa naik sampai golongan IV/c atau IV/d jangan hanya mentok di golongan IV/a atau IV/b saja. “virus positif  itu nantinya harus bisa menyebar kepada para guru , karena saat ini dari 4630 guru yang 3100 masih berada di golongan IV/a,†tambah Sriyana.Â
Kegiatan Seminar dihadiri turut dihadiri pengawas SMP se Bantul dan 22 peserta yang terdiri guru dan kepala sekolah/madrasah yang berasal dari SMP/MTs se Bantul. (*)