Krjogja.com - BANTUL - Ada tiga kebijakan Kapolri yang diimplementasikan oleh Kapolda DIY, yakni Polisi yang memberikan rasa aman, Polisi yang melayani dan Polisi yang mendukung pembangunan. Untuk itu, Polda DIY siap memberikan rasa aman kepada masyarakat, dengan memberikan pelayanan terbaik, serta mendukung pembangunan yang sedang berlansung.
Hal tersebut diungkapkan Dirbinmas Polda DIY Kombes Pol Tartono SH MBA mewakili Kapolda DIY pada acara Jumat Curhat, Jumat (29/09/2023). Kegiatan tersebut dihadiri Bupati Bantul H Abdul Halim Muslih.
Menurut Tartono, tujuan Jumat Curhat ini untuk mendengarkan langsung masukan, saran dan pendapat masyarakat terkait Polri khususnya masalah Keamanan, Ketertiban masyarakat.
Di Yogyakarta telah dibentuk Omah Jaga Warga yang didirikan di tingkat kalurahan. Tujuannya untuk mewadahi kelompok Jaga Warga yang sudah terbentuk di tahun-tahun sebelumnya.
''Melalui program ini harapannya dapat menyelesaikan berbagai persoalan sosial yang berkembang di masyarakat. Kami berharap dengan adanya Omah Jaga Warga, permasalahan yang terjadi di masyarakat dapat selesaikan secara kekeluargaan,” ungkap Tartono.
Sementara Bupati Bantul mengungkapkan, kegiatan Jumat Curhat merupakan momen yang cukup penting sebagai media komunikasi antar masyarakat dengan kepolisian tentang informasi dan curahan keluhan masyarakat dalam mencari solusi untuk meningkatkan keharmonisan di wilayah Bantul.
"Sekarang ini di Kabupaten Bantul maupun DIY telah dibentuk Jaga Warga di setiap kalurahan. Sehingga perselisihan atau konflik-konflik yang bisa diselesaikan dengan cara musyawarah atau mediasi ini harus bisa diselesaikan, tidak perlu laporan Polisi kalau kasusnya memang bisa diselesaikan di tingkat padukuhan atau kalurahan secara musyawarah," paparnya. (Jdm)