Krjogja.com Bantul - Event tahunan Bantul Creative Expo (BCE) 2024 di Pasar Seni Gabusan ( PSG) yang digelar selama 11 hari sejak 25 Juli hingga 4 Agustus 2024 telah berakhir dan ditutup oleh Bupati Bantul H Abdul Halim Muslih, ditandai dengan pemukulan kentongan bersama jajaran Forkompimkab Bantul, Minggu (4/8).
Berdasarkan data yang dilaporkan PLt Kepala Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan ( KUKMPP) Bantul Ir Fenty Yusdayati MT selaku penyelenggara selama BCE 2024 berlangsung dikunjungi sebanyak 181.947 orang , dari Kabupaten Bantul sendiri dan ada yang datang dari wilayah sekitar Bantul , Bahkan ada warga negara asing (WNA).
Dengan pengunjung sebanyak itu, transaksi penjualan secara langsung tercatat mencapai Rp 2.891.199.950. Jumlah tersebut terdiri dari UKM binaan OPD. Dari 193 stand UKM dan pelaku usaha pastisipan BCE 2024 diperoleh nilai transaksi sebesar Rp 2.007.376.500 dan dari 52 UKM asli Pasar Seni Gabusan. "Berdasarkan data transaksi penjualan tersebut , maka prosentase pencapaian target 115,6 persen. Belum termasuk pendapatan parkir, transaksi pesanan ," ungkap Fenti.
Baca Juga: Pilkada Kota Yogyakarta, Survei MSCI Sebut Semua Calon Berpotensi
Selanjutnya Fenti Yusdayati mengatakan, kegiatan BCE 2024 yang bertema 'Kreativitas berkelanjutan untuk kesejahteraan' ini merupakan salah satu wujud upaya pemerintah Kabupaten Bantul dalam melindungi , memberdayakan dan memajukan produk UMKM, dengan pendayagunaan potensi lokal untuk peningkatan kreatifitas, inovasi dan promosi , baik tingkat regional, nasional maupun internasional.
Dampak positif dari diselenggarakannya Bantul Creative Expo 2024 antara lain, memberikan sarana promosi produk-produk UMKM dan hasil inovasi pembangunan daerah. Telah meningkatkan daya saing UMKM untuk kreatif dan inovatif. Telah menjadi magnet untuk menarik investor maupun UKM dalam mengembangkan Pasar Seni Gabusan dan memberikan hiburan kepada masyarakat.
Sementara penyelenggaraan Bantul Creative Expo 2024 diikuti 101 stand yang dikelola oleh Dinas KUKMPP Bantul. Dari jumlah stand tersebut terdiri 79 stand Lembaga Pemerintah , baik dari OPD, Kapanewon dan instansi vertikal, 3 stand dari perbankan dan 19 stand dari organisasi atau asosiasi UMKM.
Baca Juga: SMP Muhiga - Pemerhati Pendidikan Tandatangani MoU CBM - SS
Selain stand yang dikelola Pemerintah Daerah ada juga stand yang lebih fokus pada pemasaran dan penjualan produk- produk UMKM . Adapun stand yang dikelola swasta ada 193 stand partisipan BCE 2024 dan stand yang telah tumbuh di PSG sebanyak 52 stand yang menyajikan berbagai produk kerajinan, makanan maupun barang kebutuhan rumah tangga. Dalam event BCE 2024 juga diadakan lomba stand. Kategori stand terbaik juara 1 Kapanewon Pajangan, 2- Perumda Tirta Prajatamansari,3- Kapanewon Sedayu.
Kategori stand mendukung ekonomi kreatif juara 1 - Kapanewon Pundong, 2- Kapanewon Sanden, 3- Iwapi Bantul. Kategori stand terinovatif juara 1- Kapanewon Pleret, 2- Dinas KUKMPP dan 3- Dinas Lingkungan Hidup. Sementara Bupati Bantul menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya BCE 2024 dan mengajak masyarakat Bantul terus berkreasi, terus berprestasi untuk membangun Bantul. ( Jdm )