KRJogja.com - BANTUL - Menjelang pendaftaran Pilkada Bantul, tensi politik makin hangat. Apalagi setelah Masyarakat Bola Bantul menggelar deklarasi dukungan terhadap HM Fauzi Heru Santoso SH sebagai Cabup Bantul.
Deklarasi itu sebagai wujud dukungan kepada Heru agar ikut kontestasi Pilkada Bantul. Masyarakat Bola Bantul, berharap figur yang dijagokan tersebut komitmen memajukan olahraga Bantul khususnya sepakbola.
"Jadi deklarasi ini berawal dari keprihatinan kita dengan situasi persepakbolaan terutama khususnya di Kabupaten Bantul yang cukup memprihatinkan. Bahkan
selama 3 tahun kompetisi itu terhenti dan tahun ini baru akan baru dimulai," ujar Ketua Masyarakat Bola Bantul, Ari Pambudi disela deklarasi, Kamis (22/8).
Tidak hanya itu, kebanggaan masyarakat Bantul Persiba Bantul sampai saat juga tidak ada perkembangan.
"Oleh karena itu kami mencoba mengambil langkah-langkah strategis yang harus dilakukan dan menurut saya kita lakukan dalam pemilihan Bupati Bantul mendatang harus ada figur yang mampu mengambil peran.
Saya lbersama teman-teman mencari mencoba berkomunikasi dengan semuanya dan saatnya kami menyimpulkan bahwa beliau Pak Heru inilah orang yang tepat. Seseorang yang lahir di Bantul dengan nama asli Muhammad Fauzi Heru Santoso beliau adalah putra dari salah satu faundhing father persepakbolaan di Bantul yaitu Bapak Jawato mantan guru SMP N 1 Bantul," ujar Ari Pambudi.
Dalam deklarasi tersebut Ari Pambudi mengatakan, masyarakat Bola Bantul mendukung HM Fauzi Heru Santoso sebagai untuk maju dalam Pilkada Bantul. Ari Pambudi mengungkapkan, sebenarnya komunitas Bola di Bantul dalam Pilkada sebelumnya mendukung H Abdul Halim -Muslih -Joko Purnomo.
Namun insan sepakbola di Bantul kata Ari justru kurang puas.
"Mungkin teman-teman bisa menjadi saksi berapa kali beliau masuk ke kandang kita di Sultan Agung untuk urusan sepak bola, mungkin bisa dihitung dengan jari. Kalaupun membantu dalam hal perizinan dan lain-lain itu sifatnya sangat normatif. Kami inginkan orang yang betul gila-bola karena sepak bola ini betul-betul harus dibangun dengan otak-otak gila," tegas Ari Pambudi.
Selain itu, ketika melihat tim dan masuk Stadion bisa dihitung. Berapa kali bupati atau wakil bupati masuk ke Stadion Sultan Agung untuk melihat Persiba Bantul bertanding.
"Kami Masyarakat Bola Bantul, istilahnya bukan kecewa dengan bupati sekarang ini, tetapi kurang puas, sehingga kami mencari calon lain yang peduli dengan olahraga khususnya sepakbola," ujarnya.
Ditanya apakah nanti jika Fauzi Heru Santoso tidak bisa bertarung dalam Pilkada Bantul. Masyarakat Bola Bantul akan mendukung bakal calon bupati yang peduli dengan sepakbola. Ari Pambudi menjawab dengan jelas dan tegas.
"Kalau memang punya kita punya cita-cita yang sama ya kita butuh duduk bareng-bareng untuk menyatukan misi dan visi. Dan baru nanti kita lihat, tapi kalau memang begitu-begitu saja ya buat apa? ngapain gitu, lebih baik kita cari investor dan dengan cara lain membangun Sepakbola Bantul tidak harus dengan itu," ujar Ari. (Roy)