KRJogja.com, BANTUL - Pelepasan kontingen PON XXI Aceh-Sumatra Utara (Sumut) Kabupaten Bantul dilaksanakan di Graha Gandung Pardiman Center (GPC) Numpukan Karangtengah Imogiri Bantul, Sabtu (31/8).
Dalam ajang PON 2024 tersebut Kabupaten Bantul mengirimkan 118 atlet, 27 pelatih dan 8 official untuk membela DIY. Dalam pelepasan tersebut juga dihadiri Bupati Bantul, H Abdul Halim Muslih, Ketua Umum (Ketum) KONI DIY, Prof Dr H Djoko Pekik Irianto MKes AIFO, Ketua KONI Kabupaten Bantul, Drs HM Gandung Pardiman MM, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Bantul, Nugroho Eko Setyanto SSos MM, Penewu Imogiri, Slamet Santoso SIP MM.
“Pemerintah Kabupaten Bantul tentu sangat mensupport dan hari ini kita serahkan semacam uang saku dari saya pribadi Rp 20 juta dan juga ditambah secara pribadi dari Pak Gandung Rp 30 juta. Hal ini urusannya bukan urusan pemerintah saja, tetapi sudah urusan warga Bantul. Sehingga kami secara pribadi turut mensupport dengan harapan nama Bantul semakin meningkat di Kancah Olahraga Nasional,” ujar Halim.
Sebagai tim untuk memperkuat Kontingen Daerah Istimewa Yogyakarta sehingga atlet pelatih dan official punya komitmen sama, tekad yang sama bahwa kita harus menang kita harus menyumbangkan prestasi untuk Daerah Istimewa Yogyakarta.
Ketua Umum (Ketum) KONI DIY, Prof Dr H Djoko Pekik Irianto mengungkapkan, terkait target untuk kontingen DIY dalam PON Aceh -Sumut diharapkan pencapaiannya sepadan dengan PON sebelumnya.
“Kita punya tekad minimal sama dengan itu, tetapi semua atlet pelatih berupaya lebih dari itu. Dengan melihat kesiapan yang sudah dilakukan Insya Allah kita bisa mencapai target itu. Tentu dengan beberapa cabang unggulan kita, tanpa mengabaikan cabang lain. Misalnya ada sepeda, ada dansa ada panahan misalnya. Disamping cabang-cabang yang lain itu peluang untuk meraih medali,” ujarnya.
Dijelaskan, dalam PON Aceh-Sumut, DIY mengirimkan 441 atlet, jumlah tersebut tarjadi lonjakan sangat banyak. Pancapaian tersebut berkat kerja keras dari para pelatih dan dalam menyiapkan atlet jauh hari sebelum PON sekarang ini.
“Jadi begitu kita pulang dari PON Papua kita langsung memulai pembinaan lagi itu menjadi bagian dari upaya mempersiapkan atlet dan meningkatkan prestasi semua cabang olahraga,” ujar Djoko Pekik.
Ketua KONI Bantul, Gandung Pardiman MM minta semua atlet Kabupaten Bantul yang bertanding dalam ajang PON mesti berjuang sekuat tenaga agar menorehkan prestasi. “Tidak ada kata lain, harus berjuang sekuat tenaga dan terus berdoa untuk nama besar DIY dan Kabupaten Bantul, jangan menyerah,” ujar Gandung. (Roy)