Krjogja.com, BANTUL - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bantul telah melakukan pengundian nomor urut Paslon Pilkada Bantul. Nomor urut satu paslon Untoro Hariadi-Wahyudi Anggoro Hadi, nomor urut dua Abdul Halim Muslih-Aris Suharyanta, serta nomor urut tiga Joko B. Purnomo dan Rony Wijaya Indra Gunawan.
Salah satu Calon Wakil Bupati, Wahyudi Anggoro Hadi mengaku bersyukur atas hasil yang diperoleh, yaitu nomor urut 1. "Nomor urut 1, nyawiji dadi siji (menyatu atau bersatu) menuju Bantul baru mewujudkan rakyat sejahtera," terang Lurah Panggungharjo periode 2012-2024 tersebut, Selasa (24/9/2024).
Wahyudi menceritakan, dalam pengambilan nomor urut kemarin, pihaknya sengaja memilih titik kumpul di Pasar Seni Gabusan. Alasannya, pasar tersebut adalah salah satu penanda penting Kabupaten Bantul tentang seni dan kebudayaan serta untuk menunjukkan keberpihakan kami kepada pelaku UMKM di Bantul.
Mereka berangkat dengan diantar oleh ratusan pendukung, yang didominasi anak muda dengan mengenakan kaos bergambar Untoro-Wahyudi dan membawa sapu lidi. Sapu lidi merupakan simbol dari kebersihan dari sampah. Itu untuk menunjukkan Paslon nomor urut 1 sangat serius untuk menyelesaikan persoalan sampah di Bantul.
Pria yang berhasil mengelola sampah di Panggungharjo ini mengatakan, persoalan sampah harus segera diselesaikan agar tidak meluas mengganggu berbagai sektor, mulai dari kesehatan, kerusakan lingkungan, wisata, pertanian, hingga persoalan sosial. Sapu lidi juga menyimbolkan komitmen Untoro-Wahyudi untuk menyapu bersih residu-residu kebijakan yang ada di lingkup Bantul.
Ia juga menyampaikan, kebudayaan dan keistimewaan Jogja akan menjadi ruh dan perspektif penting dalam program-program yang disusun dan diimplementasikan oleh pasangan ini untuk mewujudkan Bantul Baru, Rakyat Sejahtera.
Terkait pakaian yang digunakan, yaitu lurik motif udan liris warna merah-putih, pakaian itu menggambarkan sebuah doa pengharapan akan datangnya kesuburan dan kemakmuran. Pakaian tersebut didesain oleh seorang perempuan kepala rumah tangga bernama Dwi Istiani (Omah Jahit Raspita), lulusan SMKN 1 Sewon. (Dev)