BANTUL (KRJogja.com) – Menteri Koperasi dan UKM Budi Arie Setiadi melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Bantul pada Jumat (21/2) untuk meninjau langsung kesiapan koperasi dalam mendukung Program Makan Bergizi Gratis (PMBG). Program ini merupakan salah satu upaya pemerintah dalam mengatasi stunting dan meningkatkan kualitas gizi masyarakat.
Budi Arie menegaskan komitmen Kementerian Koperasi dan UKM dalam mendorong koperasi sebagai soko guru perekonomian rakyat dengan mengutamakan pemberdayaan masyarakat, ketahanan pangan, dan peningkatan gizi. Menurutnya, dengan dukungan kebijakan yang tepat, sektor koperasi bisa terus berkembang dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
Dukungan Koperasi untuk Program Makan Bergizi Gratis
Dalam kunjungannya, Menteri Koperasi pertama kali meninjau Koperasi Jasa Pinsar Petelur Nasional Cabang Bantul di Sendangsari, Pajangan. Setelah itu, rombongan bergerak ke Koperasi Jasa Wisata Mina Bahari 45 di Depok, Parangtritis, yang disambut langsung oleh Wakil Bupati Bantul, Aris Suharyanto SIP MM.
Aris menjelaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Bantul telah menyiapkan berbagai skenario untuk mendukung PMBG melalui gerakan koperasi. Saat ini, Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perindustrian, dan Perdagangan Bantul telah menyiapkan beberapa koperasi unit desa dan sembilan koperasi unggulan untuk menjadi mitra dalam pelaksanaan program ini.
Berikut sembilan koperasi yang diusulkan sebagai mitra Kementerian Koperasi dalam program PMBG:
✔ Koperasi Jasa Wisata Mina Bahari 45 – supplier ikan
✔ Koperasi Agro Sedia Lestari – produksi jamur
✔ Koperasi Jasa KUD Tani Harjo – penyedia beras, jagung, dan kedelai
✔ Koperasi Produsen KUD Makmur – pemasok bawang merah dan cabai
✔ Koperasi Agro Wisata Boga – penyedia pisang
✔ Koperasi Produsen Tempe dan Tahu Indonesia – produksi tahu dan tempe
✔ Koperasi Produsen Projo Mino Mandiri Sejahtera – budidaya ikan
✔ Koperasi Produsen Amanah Arta Mulia – pemasok daging sapi
✔ Koperasi Jasa KUD Tani Mulyo – penyedia daging kambing
"Kami berharap koperasi-koperasi ini dapat diverifikasi dan dilibatkan dalam Program Makan Bergizi Gratis sehingga bisa memberi manfaat lebih luas bagi masyarakat," ujar Aris Suharyanto.
Dengan adanya dukungan dari koperasi, diharapkan PMBG dapat berjalan lancar dan efektif dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta mendukung program ketahanan pangan nasional.
(Jdm)