Krjogja.com Bantul - Badan Kerjasama Sekolah (BKS) SD/MI Muhammadiyah - Aisyah kabupaten Bantul mengadakan Syawalan 1446 H dengan tema 'Menjalin Ukhuwah, Maju Bersama'. Kegiatan tersebut diikuti 1.130 orang seluruh guru dan tenaga kependidikan SD/ MI Muhammadiyah di Kabupaten Bantul. Dalam acara itu juga dihadiri Ketua PDM Kabupaten Bantul, Arba Riksawan Qomaru SE, Ketua Komisi A, DPRD Kabupaten Bantul, Jumakir. Sedang pembicara dalam syawalan tersebut Ustad Fahrudin.
Ketua BKS SD/MI Muhammadiyah Kabupaten Bantul Ana Rohmatulloh, M.Pd mengatakan, tujuan syawalan tersebut menjalin silaturahmi dan memotivasi sekolah sekolah Muhammadiyah untuk maju bersama. Sehingga mampu mewujudkan sekolah unggul dan bisa mencetak generasi emas yang islami.
Dalam momentum tersebut juga diberikan apresiasi kepada kepala sekolah yang telah berjuang di sekolah Muhammadiyah. Termasuk guru berprestasi dalam lomba dakwah tingkat kabupaten Bantul. Selain itu, bagi yang beruntung panitia juga memberikan lebih dari 100 hadiah.
Baca Juga: Huawei dan Hypernet Technologies Perkuat Infrastruktur Digital UKM di Indonesia
Ketua PDM Kabupaten Bantul, Arba Riksawan Qomaru SE, mengatakan, pentingnya kerjasama dan survival dalam menjalankan manajemen disekolah. Karena kedepan tantangan pendidikan semakin kompleks. Ketua Komisi A DPRD Kabupaten Bantul Jumakir mengungkapkan, untuk mewujudkan Indonesia emas tahun 2045 harus dimulai dari sekarang.
"Dan saya melihat kita semua punya konsen untuk itu, dan saya yakin dan optimis target Indonesia emas 2045 akan terwujud," ujar Jumakir. Selain itu untuk mencapai target tersebut dibutuhkan kolaborasi semua stakeholder di bidang pendidikan. Mulai dari entitas sekolah, lingkungan keluarga dan juga semua harus saling mendukung. (Roy)