Krjogja.com - BANTUL - Polres Bantul bekerjasama dengan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Bantul melakukan pendampingan panen jagung di persawahan Bogem Caturharjo Pandak Bantul.
Pendampingan ini, sebagai bentuk keterlibatan aktif Polri dalam memperkuat sektor pertanian dan menjalin hubungan dekat dengan masyarakat serta komitmennya dalam mendukung Program Asta Cita yang digagas pemerintah.
Baca Juga: Sragen Pertahankan Gelar Kabupaten Layak Anak Kategori Utama
Kapolres Bantul, AKBP Novita Eka Sari didampingi Kapolsek Pandak Iptu Ismalyanto hadir dan berbaur dengan petani , menyempatkan diri berdialog dengan Kelompok Tani Bogem.
"Kegiatan ini merupakan salah satu implementasi dari semangat Polri Presisi dan mendukung visi pemerintah melalui Program Asta Cita. Kita ingin memastikan bahwa Polri senantiasa hadir, memberi rasa aman, sekaligus menyemangati para petani sebagai ujung tombak ketahanan pangan," ujar Kapolres Bantul.
Menurutnya, panen jagung ini menjadi bukti keberhasilan petani dalam menjaga produktivitas pertanian lokal. Polres Bantul akan terus mendukung terciptanya suasana kondusif di tengah masyarakat, agar proses produksi hingga distribusi hasil panen berjalan lancar.
Baca Juga: Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Bantul Gelar Pemeran Foto di Pantai Cangkring
Sementara Kepala DKPP Kabupaten Bantul, Joko Waluyo menambahkan luas sawah yang dipanen hari ini mencapai 10 hektar dengan hasil ubinan 9,7 ton jagung pipil kering.
“Semoga ini bisa menambah pendapatan para petani, karena harga jagung sekarang sudah cukup tinggi, yakni Rp5.500,- pipil kering dengan kadar air 18-20 %” tandasnya. (Jdm)