Bahkan ada perubahan fisik yang nampak seperti tidak memerhatikan kebersihan diri. Secara sosial sering mengeluarkan kata-kata terkait dengan mengakhiri hidup. Bahkan berperilaku ceroboh atu ugal-ugalan ketika berkendara.
Upaya Pencegahan
Upaya preventif yang perlu diberikan kepada seseorang yang sedang mengalami gangguan mental seperti ini adalah didengar dengan tulus tanpa harus menyalahkan dan memojokkan.
“Temani di saat butuh, jauhkan dari benda-benda yang memungkinkan untuk dijadikan sebagai alat untuk melakukan bunuh diri.”
Bunuh diri biasanya dilakukan oleh orang-orang yang mengalami krisis moral. Dengan kata lain, orang yang memiliki pendidikan tinggi pun bisa bunuh diri jika sedikit sekali sentuhan rohani yang didapat, kosongnya kebutuhan, jiwa serta lemahnya iman, kata Iva.
Bunuh diri dengan cara gantung diri juga banyak dipilih karena cara ini merupakan coping strategi yang paling mudah.
“Karena tidak memerlukan banyak modal dan tingkat keberhasilannya dianggap lebih tinggi daripada upaya lain seperti menabrakkan diri ke kereta, meminum zat berbahaya, melompat dari gedung tinggi dan pilihan lain yang bisa diambil oleh masyarakat kota.”