WONOSARI, KRJogja.com - Mendorong kebangkitan pariwisata di Gunungkidul, puluhan pecinta burung mengikuti Latpres Seni Suara Alam Burung Puter di Kopilimo Kafe dan Resto, Minggu (08/11/2020). Kegiatan ini diikuti peserta dari DIY dan Jawa Tengah. Lomba ini juga dalam rangka menyambut Hari Pahlawan.
"Sudah sekitar 6 bulan dunia pariwisata terdampak pandemi Covid-19. Melalui agenda ini untuk menyambut Hari Pahlawan dan sekaligus mendorong pariwisata bangkit. Namun tentunya dengan tetap menerapkan protokol kesehatan," kata Fia Marcelia selaku penyelenggara.
Kegiatan dihadiri Penewu Patuk R Haryo Ambar Suwardi, GRM Hertriasning atau Gusti Aning, Kapolsek, Danramil dan undangan. Diungkapkan, pelaksanaan Kopilimo Cup 2020 ini sekaligus memberikan ruang bagi pencinta burung dalam lomba. Karena burung memiliki hubungan dengan pariwisata. Terlihat dari para peserta ini berasal dari berbagai daerah.
"Harapannya tentu menjadi daya tarik wisatawan dan mampu menghidupkan kembali dunia pariwisata, "ujarnya.
Penewu Patuk R Haryo Ambar Suwardi memberikan apresiasi pelaksanaan lomba burung. Karena Patuk merupakan pintu gerbang pariwisata di Gunungkidul dan kini sudah berkembang berbagai potensi. Bahkan masyarakat terlibat dalam pengelolaan pariwisata tersebut. Keberadaan kafe, resto juga mampu menyedot tenaga kerja masyarakat sekitar.
"Bahkan setiap kalurahan maupun dusun di Patuk ini didorong untuk memiliki produk. Baik itu kuliner maupun produk lain. Karena akan ikut bangkit dengan meningkatnya pariwisata. Belum lama ini muncul usaha pembuatan bakpia dan minuman sruputan khas Patuk," jelasnya. (Ded)