Gunungkidul Kebut Infrastruktur: JJLS, Jalur Utara Dongkrak Ekonomi Wisata

Photo Author
- Jumat, 21 November 2025 | 14:45 WIB
Bupati Gunungkidul, Endah Subekti Kuntariningsih (lima dari kanan), bersama  DPUPRKP dan Wakil Ketua DPRD Gunungkidul melakukan peninjauan pembangunan jalan Kepek-Ngobaran Saptosari.
Bupati Gunungkidul, Endah Subekti Kuntariningsih (lima dari kanan), bersama DPUPRKP dan Wakil Ketua DPRD Gunungkidul melakukan peninjauan pembangunan jalan Kepek-Ngobaran Saptosari.

GUNUNGKIDUL (KRJogja.com) — Status Gunungkidul sebagai daerah tujuan wisata membuat pemerintah pusat hingga kabupaten terus mempercepat pembangunan infrastruktur. Sejumlah proyek strategis dikebut untuk memperbaiki konektivitas, memperluas akses wisata, dan membuka peluang ekonomi baru.

Bupati Gunungkidul Endah Subekti Kuntariningsih mengatakan pembangunan jalan menjadi prioritas karena dampaknya besar terhadap perkembangan wilayah.
“Maka dari itu, pembangunan jalan diharapkan bisa mendorong peningkatan perekonomian masyarakat Gunungkidul melalui peluang dan potensi yang muncul sekarang ini,” ujarnya.

Menurut Endah, pembangunan tidak sekadar membuka akses fisik, tetapi juga memperlancar distribusi hasil pertanian dan perikanan serta menguatkan konektivitas antarwilayah.

JJLS dan Jalur Utara Jadi Proyek Kunci

Kepala Bappeda Gunungkidul Mohamad Arif Aldian menjelaskan salah satu megaproyek utama adalah pembangunan Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS) segmen Kelok 23 Parangtritis–Giri Jati. Di saat yang sama, proyek Gayamharjo–Tawang Ngalang–Gading di kawasan utara digarap untuk pemerataan akses.

“Ke depan, untuk masuk ke Gunungkidul tidak melalui jalur tengah. Di sisi selatan ada JJLS dan di sisi utara ada jalan Gayamharjo–Tawang Ngalang–Gading yang nantinya akan tembus ke exit tol,” jelas Arif Aldian.

Ia menambahkan, hadirnya JJLS membuat akses transportasi jauh lebih mudah dan meningkatkan kunjungan wisatawan, serta mengurai kemacetan jalan utama. Hal ini otomatis membuka peluang ekonomi baru bagi warga pesisir maupun wilayah utara.

Pemkab Siapkan Program Pendukung Akses Wisata

Menindaklanjuti pembangunan pusat dan provinsi, Pemkab Gunungkidul menyiapkan program strategis berupa peningkatan akses menuju kawasan wisata, termasuk perbaikan jalan-jalan menuju pantai, sarana parkir, dan infrastruktur pendukung lainnya.

Dengan pembangunan yang masif, kunjungan wisatawan diharapkan naik signifikan, memicu tumbuhnya ekonomi masyarakat di kedua wilayah — utara dan selatan.

Investasi Capai Rp 620 Miliar di Triwulan Ketiga

Kepala DPMPTSP Gunungkidul Agung Danarto menyebut kemajuan infrastruktur dan pariwisata membuat iklim investasi di Gunungkidul semakin subur.

“Investasi terus bertumbuh seiring kemajuan daerah dan ketersediaan infrastruktur yang memadai,” ujarnya.

Hingga akhir September 2025, nilai investasi tercatat mencapai Rp 620,8 miliar, didominasi pengembangan pariwisata, disusul perdagangan dan industri.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Agusigit

Tags

Rekomendasi

Terkini

Olah Limbah Tanpa Bau, SPPG Playen Gunakan Bioteknologi

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:50 WIB

Ditutup Danrem, TMMD Satukan TNI dan Rakyat

Jumat, 7 November 2025 | 19:36 WIB
X