WONOSARI, KRJOGJA.com - Selama dua hari ini, 25-26 Agustus 2018, Pantai Nguyahan Saptosari Gunung Kidul akan berbeda dari biasanya. Sebab, di kawasan itu bakal ada festival budaya dan ekonomi, yang digelar oleh mahasiswa KKN Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga (UIN-SUKA) Yogyakarta.
Koordinator kegiatan Muhammad Rudi Nugroho SE MSc menjelaskan, festival bertajuk Among Tani Dagang Layar itu bertujuan mengangkat potensi wisata dan ekonomi lokal Kecamatan Saptosari.
"Kegiatan ini diharapkan dapat memantik ekonomi masyarakat Saptosari kemudian berdampak pada tingkat kesejahteraan masyarakat sekitar," jelas praktisi UMKM dan ekonomi syariah UIN SUKA Yogyakarta itu, Sabtu, (25/08).
Dirinya mengungkapkan, selama ini potensi Kecamatan Saptosari belum tergarap maksimal. Permasalahan itu karena kurangnya modal, keterbatasan pengetahuan dan keterampilan usaha ekonomi, serta tidak ada lembaga ekonomi yang menyatu.
"Strategi yang digunakan dalam program KKN ini berdasarkan konsep asset based community-driven development (ABCD), model pemberdayaan masyarakat dengan memaksimalkan potensi, aset, kekuatan, dan pendayagunaannya secara mandiri," kata Rudi.
Di dalam festival itu akan ada pameran dan lomba produk olahan lokal, launching e-commerce, festival layang-ayang, lomba videografi, lomba fotografi, serta pentas budaya. (*-34)
