WONOSARI, KRJOGJA.com - Puncak arus balik yang diprediksi terjadi dua hari benar-benar terbukti pada hari pertama, Jumat (30/6) kemarin. Jumlah penumpang arus balik dari Gunungkidul dengan tujuan Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek) serta Bandung meningkat dari sehari sebelumnya dengan jumlah penumpang mencapai 3.000 orang. Sementara prediksi untuk, Sabtu (1/7) ini diperkirakan mencapai 4.000 orang.Â
"Kita belum tahu jumlah pastinya untuk besok (hari ini, red), karena dari sebanyak 80 bus yang kami siapkan kini masih terus bertambah jumlah penumpang arus balik tambahan untuk tujuan Jabodetabek," kata Ketua Paguyuban Bus
Malam (Bisma) Wonosari, Budiyono, Jumat (30/6).
Hingga saat ini jumlah penumpang arus balik yang terdata baik Unit Pelaksana Teknis (UPT) Terminal Wonosari maupun Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Gunungkidul baru untuk penumpang arus balik Jabodetabek dan wilayah
Pulau Jawa. Sementara untuk tujuan Sumatera dan lainnya belum bisa dirinci. Karena jumlah penumpang arus balik juga terus bertambah dan terus dilakukan update, dengan harapan agar para penumpang yang hendak kembali ke perantauan menggunakan angkutan bus malam ini tidak telantar. Mengingat tiket bus malam regular dalam dua sampai tiga hari ke depan sudah terjual.
Mengantisipasi agar tidak terjadi penumpang telantar Dishub dan Pemkab Gunungkidul sudah mengingatkan agar pemilik Perusahaan Otobus (PO) menyediakan armada tambahan dan bus yang disiapkan ini sebelumnya juga sudah dilakukan uji kelayakan, jangan sampai hanya mengejar target pendapatan tetapi mengabaikan keselamatan. (Bmp/Ded)
