KWT Klumpit Sari dan HIMATIKA UNY Gelar Workshop Mini Garden Bertingkat

Photo Author
- Rabu, 17 September 2025 | 23:10 WIB
Workshop Mini Garden Bertingkat oleh Tim PPK Ormawa HIMATIKA FMIPA UNY bersama Kelompok Wanita Tani Klumpit Sari, Minggu (14/09). (Foto: Tim PPK Ormawa HIMATIKA FMIPA UNY).
Workshop Mini Garden Bertingkat oleh Tim PPK Ormawa HIMATIKA FMIPA UNY bersama Kelompok Wanita Tani Klumpit Sari, Minggu (14/09). (Foto: Tim PPK Ormawa HIMATIKA FMIPA UNY).

GUNUNGKIDUL, KRjogja.com – Kelompok Wanita Tani (KWT) Klumpit Sari Padukuhan Mojosari, Kalurahan Playen, bersama Tim PPK Ormawa HIMATIKA FMIPA UNY 2025 menggelar workshop Mini Garden Bertingkat, Minggu (14/9). Acara berlangsung di kediaman Ketua KWT Klumpit Sari, Ibu Tari, dengan peserta warga setempat, khususnya ibu-ibu anggota KWT.

Kegiatan ini merupakan bagian dari Program Penguatan Kapasitas Ormawa (PPK Ormawa) HIMATIKA FMIPA UNY 2025 yang fokus pada edukasi pengelolaan sampah berbasis masyarakat. Perwakilan Kalurahan Playen, Syaiful Munjab, turut hadir dan memberi apresiasi atas inisiatif ini yang dinilai mampu memperkuat kemandirian pangan sekaligus menjaga kelestarian lingkungan.

Dalam sesi materi, tim PPK Ormawa menjelaskan konsep Mini Garden Bertingkat sebagai solusi bercocok tanam di lahan terbatas. Botol plastik bekas disulap menjadi pot, lalu disusun bertingkat dengan rak bambu atau kayu untuk menampung lebih banyak tanaman. Konsep ini dinilai bermanfaat karena mengurangi sampah plastik, menghasilkan sayuran sehat, dan berpotensi menambah ekonomi keluarga.

Setelah penyampaian materi, peserta dibagi menjadi tiga kelompok: pemotongan dan pencucian botol, pelubangan botol, serta penyiapan media tanam dan penanaman bibit. Suasana berlangsung antusias ketika warga bergotong royong menyusun botol bekas menjadi pot tanaman bertingkat.

Tak hanya membuat mini garden, peserta juga dilatih mengolah limbah dapur menjadi pupuk organik cair (POC). POC ini dipraktikkan sebagai pelengkap perawatan mini garden sekaligus memanfaatkan sisa organik rumah tangga.

Di akhir acara, panitia mengadakan post-test singkat untuk mengukur pemahaman. Hasilnya menunjukkan peserta aktif menyerap materi sekaligus terlibat langsung dalam praktik. Antusiasme warga tetap tinggi hingga penutupan, mencerminkan komitmen mereka terhadap pengelolaan sampah dan lingkungan hijau.

Workshop ini diharapkan menjadi bekal warga untuk menerapkan keterampilan di rumah masing-masing. Mini Garden Bertingkat bukan hanya inovasi pemanfaatan sampah plastik, tetapi juga langkah nyata menuju lingkungan sehat, produktif, dan mandiri. (*)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Agusigit

Tags

Rekomendasi

Terkini

Olah Limbah Tanpa Bau, SPPG Playen Gunakan Bioteknologi

Minggu, 21 Desember 2025 | 15:50 WIB

Ditutup Danrem, TMMD Satukan TNI dan Rakyat

Jumat, 7 November 2025 | 19:36 WIB
X