KRjogja.com - WONOSARI - BAZNAS Kabupaten Gunungkidul untuk keenam kalinya menggelar khitan massal untuk anak-anak dari keluarga prasejahtera, Rabu (25/6/2025). Kali ini khitan massal diselenggarakan di dua tempat, yakni di RSUD Saptosari untuk zona tengah selatan dan Rumah Sakit Islam Gunungkidul di Karangmojo untuk zona tengah utara. Diikuti 175 peserta dari seluruh kapanewon di Kabupaten Gunungkidul.
Ketua BAZNAS Gunungkidul, Drs. H Mustangid, M.Pd menghaturkan terima kasih kepada RSUD Saptosari dan Rumah Sakit Islam Karangmojo yang telah bersedia menjadi tempat bagi pelaksanaan khitan massal tahun ini. Juga disampaikan terima kasih kepada ASN TNI Polri, pengusaha putra daerah yang dirantau, petani, pedagang kecil, masyarakat yang telah secara rutin berzakat lewat BAZNAS Gunungkidul semoga makin berkah dalam kehidupannya.
Hadir dalam pelaksanaan khitan massal ini Wakil Bupati Gunungkidul, Joko Parwoto, SE, MM, jajaran Forkopimda Kabupaten Gunungkidul, Panewu beserta Forkopimkap dan kepala sekolah se Kapanewon Saptosari dan Karangmojo.
Baca Juga: Overklaim Khasiat Jamu Berpotensi Menyesatkan Konsumen
Dalam sambutannya yang dibacakan Joko Parwoto, Bupati Gunungkidul, Endah Subekti Kuntariningsih, SE., MP mengapresiasi kegiatan khitan massal yang diinisiasi oleh BAZNAS Gunungkidul. "Khitan memerlukan biaya yang tidak sedikit, sehingga adanya khitan massal ini sangat membantu bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu di Gunungkidul untuk dapat melaksanakan khitan dengan baik, " katanya.
Bupati juga mendoakan, agar anak-anak yang mengikuti khitan massal bersama BAZNAS tumbuh menjadi anak-anak yang sholeh dan berbakti kepada kedua orangtua.
Ketua panitia khitan massal bersama BAZNAS Gunungkidul 2025, Nur Cholidien, S.Ag mengatakan, kegiatan ini sebagai bentuk transparansi pentasyarufan zakat, infak dan sodaqoh yang dibayarkan oleh masyarakat melalui BAZNAS.
Baca Juga: Server SPMB Banyumas 'Down', Ratusan Orangtua Cabut Berkas
"Sebagian besar muzaki kita adalah ASN, PNS, P3K dan para pengusaha serta masyarakat di Kabupaten Gunungkidul. Kegiatan ini merupakan salah satu dari sekian banyak bentuk penyaluran dana yanh dipercayakan masyarakat melalui BAZNAS," terang Nur Cholidien.
Selain itu, dengan digelarnya khitan massal di 2 tempat ini memudahkan masyarakat untuk mengakses fasilitas kesehatan terdekat.
Nur Cholidien juga menghimbau kepada masyarakat Gunungkidul yang telah memenuhi syarat untuk berzakat, dapat menyalurkan ziswafnya melalui BAZNAS. Dengan berzakat melalui BAZNAS, maka muzakki telah membantu mewujudkan berbagai program pengentasan kemiskinan dan mendorong kesejahteraan masyarakat. Bersama BAZNAS, zakat lebih manfaat. (Fie)