Setelah tiga tahun berkeliling kabupaten — Kulon Progo (pangan), Bantul (benda), dan Gunungkidul (adat istiadat) — estafet FKY berikutnya akan berlanjut di Kabupaten Sleman pada tahun 2026.
Dengan pohon lo yang kini tumbuh di tanah Logandeng, FKY 2025 menutup perjalanannya — menanam doa, menyiram kebersamaan, dan merawat akar kebudayaan yang tak pernah kering oleh zaman. (*)