KARANGANYAR, KRJOGJA.com - Pesona Indonesia disuguhkan melalui gerak dan lagu oleh para penari Sanggar Turangga Dewi Karanganyar. Para penari menyuguhkan tarian tradisi dari lima suku di Indonesia secara berurutan. Dengan diiringi narasi, sebanyak 11 penari bergerak menyebar di panggung peresmian Kampung Pancasila Desa Ngringo, Jaten, Karanganyar, Rabu (30/3/2022).
Untuk menggambarkan pesona Suku Jawa, para penari melenggangkan gerakan tari Gambyong asal Jawa Tengah. Kemudian tari Kipas Pakarena asal Sulsel, lalu tari Kancet Papatai dari Dayak, Kalimantan. Selanjutnya Tari Tor-tor Sumatera dan Tari Sajojo Papua.
"Ada musik khas kesukuan. Juga ada koplonya. Semuanya diramu supaya enak dilihat dan didengar. Yang terpenting pesannya masuk," kata Art Director Pesona Nusantara, Febri Ari Saputra.
Tarian Pesona Nusantara dituntaskan sebelas penari itu dalam durasi 13 menit. Ia menceritakan persiapannya hanya lima hari saja. Ia dibantu para penari sanggar yang sudah profesional.
"Kebetulan kru enggak susah. Mereka dari sanggar. Lima hari saja latihannya sebelum pentas," kata pria yang mengajar tari di SMAN Magelang serta SMK Citra Medika Magelang ini.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.