Kapolsek Ngargoyoso, AKP Yulianto mengatakan para warga langsung merapat ke lokasi. Teman-teman korban berteriak bahwa Jonathan tertimbun talud. Tanpa peralatan memadai dan khawatir terjadi longsor susulan, warga memilih menanti bantuan.
Setelah bantuan datang, mereka mulai menggali secara berhati-hati. Dalam waktu satu jam, tubuh korban ketemu dalam kondisi meninggal dunia. Sepedanya masih utuh berada tak jauh di dalam bongkahan tanah.
"Setelah ditemukan dan dipastikan sudah meninggal dunia, korban disucikan kemudian dimandikan," kata Kapolsek.
Korban merupakan putra semata wayang pasangan Purwanto dan Qori Megawati.
"Nanti koordinasi dengan pemerintah desa untuk memperbaikinya. Untuk sementara, tebing akan ditutup terpal agar warga tidak melintas di dekatnya," katanya.
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.