Imbas PPKM, Peternak Keluhkan Harga Telur

Photo Author
- Selasa, 7 September 2021 | 19:04 WIB

Menyikapi hal tersebut, Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Kabupaten Boyolali menghimbau para peternak untu menjalin sebuah pola kemitraan.

“Jadi pola kemitraan itu sudah ada kontrak harga antara intiplasma, Jadi berapapun harga di pasar mereka sudah terbeli dengan harga kontrak tersebut. Sehingga itu relatif lebih aman dari usahanya,” kata Kepala Bidang (Kabid) Produksi Ternak Disnakkan Kabupaten Boyolali, Gunawan Andriyanta.

Dilaporkan, pada tahun 2020 tercacat produksi ayam pedaging mencapai 17.964 ton sedangkan sampai dengan Bulan Agustus 2021 telah mencapai 8.781 ribu ton. Jumlah tersebut tersebar di seluruh kecamatan namun terdapat empat kecamatan sentra penghasil ayam pedaging di Kabupaten Boyolali.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Ary B Prass

Tags

Rekomendasi

Terkini

KNPI Sragen Prihatin, Slogan Sragen The Land of Mendeman

Minggu, 21 Desember 2025 | 23:10 WIB

PUDAM Boyolali Rilis Aplikasi Tirta Amperaku

Minggu, 21 Desember 2025 | 12:10 WIB

Ribuan Kendaraan Kena Tilang ETLE, Ini Pelanggarannya

Sabtu, 20 Desember 2025 | 19:10 WIB

Libur Nataru, PLN Siagakan 315 SPKLU di Jateng-DIY

Jumat, 19 Desember 2025 | 23:10 WIB

Terpopuler

X