SOLO, KRJOGJA.com - Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo meraih insentif sebesar Rp 9.155.000.000, setelah  meraih poin tertinggi capaian Indikator Kinerja Utama (IKU) 7 tahun 2021 dan capaian posisi tertinggi (Top 10%) IKU tahun 2021 pada liga Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTNBH).
Dana insentif itu akan dimanfaatkan untuk peningkatan mutu dan sarana prasarana (sarpras) baik di fakultas maupun universitas.
"Komposisinya universitas memperoleh 60 persen dan fakultas 40 persen. Penggunaan universitas diantaranya untuk membayar gaji pegawai non PNS,†jelas rektor Prof Dr Jamal Wiwoho didampingi Direktur Kerjasama, Pengembangan dan Internasionalisasi Prof Dr Irwan Trinugroho, Selasa (05/7/2022).
Alokasi 40 persen untuk fakultas, lanjutnya, dapat digunakan untuk perbaikan sarana prasarana penunjang perkuliahan, serta segala sesuatu untuk menunjang penilaian IKU.
“Perbaikan kami harapkan bisa meningkatkan IKU. Sehingga ke depan IKI lebih baik lagi. Ini sekaligus sebagai persiapan tahun depan," katanya.
