KUBU RAYA, KRJOGJA.com - Sedikitnya 27 Mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) dari berbagai fakultas mengabdikan dirinya untuk mengembangkan serta memajukan Kawasan Transmigrasi dengan mengikuti kegiatan KKN Tematik di Kawasan Terpadu Mandiri (KTM) Rasau Jaya, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat.
KKN Tematik Revitalisasi Kawasan Transmigrasi berlangsung selama 50 hari dari 30 Juni hingga 18 Agustus mendatang. Dua titik yang menjadi fokus pengembangan Mahasiswa KKN yaitu di Desa Rasau Jaya Satu dan Desa Rasau Jaya Tiga.Â
"Program KKN Tematik ini sudah masuk tahun kedua sebagai bentuk kerjasama antara Ditjen PKTrans Kemendes PDTT dengan UGM yang tujuan utamanya adalah revitalisasi Kawasan Transmigrasi Rasau Jaya," kata Direktur Jenderal Pengembangan Kawasan Transmigrasi, Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Dirjen PKTrans Kemendes PDTT) M Nurdin saat meninjau kegiatan KKN Tematik di Kawasan Terpadu Mandiri (KTM) Rasau Jaya, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat pada Sabtu (27/7/2019).
Menurutnya, Ada empat program menjadi fokus utama mereka untuk merevitalisasi kawasan transmigrasi Rasau Jaya. Yaitu, pembangunan berkelanjutan, peningkatan kapasitas sumber daya manusia, agro industri 4.0, dan revitalisasi kesehatan.Â
"Transmigrasi sangat berperan dalam ketahanan pangan, namun saat ini belum optimal karena lahan yg belum maksimal dan kurangnya SDM, terutama aset lahan dan infrastruktur yang sangat berpengaruh dalam rangka meningkatkan ekonomi ketransmigrasian," katanya.Â
Sementara itu, Bupati Kubu Raya, Muda Mahendra merasa bangga kedatangan mahasiswa KKN dari UGM untuk mengabdikan diri di wilayahnya. Kehadiran tersebut diharapkan menjadi terobosan lebih baik ke depannya untuk Pengembangan Kawasan Rasau Jaya.Â
Menurutnya diadakan KKN ini sangat bermanfaat terlepas dari tujuan awal untuk Universitas dan mahasiswa itu sendiri. Tetapi juga untuk daerah dan masyarakat yang menjadi lokasi kegiatan KKN. Apalagi, masyarakat Kubu Raya punya modal sosial berupa keharmonisan dalam keberagaman.