Alumni ITB Diajak Bangun Pariwisata Nasional

Photo Author
- Senin, 28 Mei 2018 | 22:11 WIB


JAKARTA, KRJOGJA.com - Menteri Pariwisata Arief Yahya benar-benar tahu cara merangkul seluruh element bangsa. Khususnya untuk memajukan pariwisata Indonesia. Hal ini terlihat pada acara buka puasa bersama bersama Ikatan Alumni (IA) Institut Teknologi Bandung (ITB), Senin (28/05/2018) di Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Sapta Pesona, Jakarta. 

Acara yang bertema Sinergi Alumni Untuk Negeri ini dihadiri berbagai tokoh diantaranya Wakil Ketua Komisi X DPR RI Hetifah Sjaifuddin, Anggota Komisi X DPR RI I Wayan Koster, Anggota DPR RI Komisi XI M. Romahurmuziy, Sekjend Kementerian ATR/BPN Himawan Arief, Ketua Majelis Wali Amanat ITB Betti Alisjahbana, dan juga Ketua IA ITB Ridwan Djamaluddin beserta sekitar 500 alumni ITB dari berbagai angkatan.

Menpar langsung mengajak para peserta untuk berperan aktif memajukan pariwisata Indonesia.  "Ini merupakan momentum kita untuk merapatkan barisan. Dimana kita sebagai civitas akademika harus berbuat nyata demi pembangunan bangsa. Salah satunya membangun pariwisata Indonesia yang saat ini telah ditetapkan menjadi core ekonomi bangsa," ujar Arief Yahya. 

Menpar mengatakan, banyak pencapaian yang telah diraih pariwisata Indonesia. Pada tahun 2018, pariwisata Indonesia masuk Top-20 Growing Tourism Industry in The World. Selain itu pertumbuhan Pariwisata Indonesia tahun 2017 sebesar 22%. 

Pertumbuhan itu bahkan jauh diatas pertumbuhan pariwisata regional ASEAN, sebesar 7 persen. Juga pariwisata dunia sebesar 6,4 persen. Ini berarti pertumbuhannya 3 kali lipat dibanding pertumbuhan pariwisata regional dan global. 

“Tentunya ini menguatkan keyakinan kita untuk meraih target pada 2018 sebesar 17 juta wisman. Torehan ini tentunya bukan sekedar jatuh dari langit. Tetapi merupakan kerja keras seluruh element bangsa," kata  Arief Yahya. 

Menteri asal Banyuwangi tersebut mengatakan, sekarang adalah saat yang tepat untuk alumni ITB bersinergi membangun Indonesia. Karena dengan dengan bersama, semua dapat menjadi mudah. 

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: tomi

Tags

Rekomendasi

Terkini

Perlu 7 Pilar Fondasi Sistematik Kinerja Aset

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:20 WIB

Lagi, Dr Sihabul Millah Pimpin IIQ An Nur Yogyakarta

Sabtu, 20 Desember 2025 | 20:30 WIB

UMJ Perlu Melangkah ke Universitas Kelas Dunia

Selasa, 16 Desember 2025 | 09:15 WIB
X